Krisis Identitas

Kata Alkitab / 26 May 2008

Kalangan Sendiri

Krisis Identitas

Admin Spiritual Official Writer
8297

Saya harus mengakui, saya suka mengetahui lebih jauh tentang tipe-tipe kepribadian, dan sejujurnya saya pikir saya perlu berhenti menjadi seorang yang dingin, cuek dan tidak mau tahu.

Saat mendapati diri Anda terobsesi dengan tes analisa-kepribadian, maka saatnya untuk membuat kembali prioritas hidup Anda. Dalam keingintahuan saya yang besar akan pencarian jati diri, saya membeli setiap buku tentang kepribadian yang dapat saya temukan dan saya telah mencoba setiap tes kepribadian yang ada. Saya telah menemukan saya adalah pemimpin jenis apa, paling mirip karakter kepribadiannya dengan binatang apa, warna apa yang paling sesuai dengan kepribadian saya, dan terakhir dalam hal rohani, saya menemukan diri saya paling mirip dengan tokoh Alkitab siapa.

Namun selanjutnya apa? Memiliki kepribadian seperti apakah saya? Khayalan itu dapat terus berlanjut tak terbatas.

Ironisnya adalah bahwa pencarian akan pemahaman diri yang lebih baik itu hanya membawa saya ke dalam kebingungan dan depresi. Hasilnya tidak sesuai. Satu survey menyatakan saya adalah seorang introvert; yang lainnya membenarkan saya seorang ekstrovert. Satu survey bersumpah saya adalah seorang pemimpin yang berani; yang lainnya berpikir bahwa saya lebih baik menarik diri dari dalam kerumunan, dan seterusnya dan seterusnya. Saya bisa saja meletakkan buku tersebut dan masih berpikir siapa saya sebenarnya.

Anda tahu apa yang saya pikirkan? Saya pikir sifat alami manusia terlalu rumit hanya untuk dituliskan di atas kertas, dan semakin kita berusaha menemukan diri kita dalam kategori yang kita inginkan, semakin sengsara kita. Saya dapat membuktikannya karena pada akhirnya kita selalu menginginkan memiliki kepribadian yang bukan diri kita sebenarnya.

Atas pencarian yang terus-menerus untuk sebuah identitas, jawabannya selalu adalah Yesus Kristus. Apa yang Tuhan katakan tentang Anda dan saya? Begini, Tuhan mungkin tidak mengatakan apakah Anda seorang sanguin atau seorang pemikir intuitif atau seorang pemimpin berpengaruh, tapi apa yang Tuhan katakan pada Anda jauh lebih berarti daripada semua buku sekuler tentang pemahaman-diri.

Jangan salah mengerti. Ada tempatnya untuk analisa demikian. Hanya saja jangan tempatkan seluruh nilai hidup Anda pada hal itu. Allah mengatakan pada kita bahwa kita adalah anak-anak-Nya. Kita adalah pewaris bersama Kristus. Kita pada kenyataannya adalah ciptaan baru. Inilah identitas kita yang sejati.

Saya paling suka tes kepribadiannya Tuhan. Yang perlu saya lakukan adalah memberikan diri saya sendiri kepada Tuhan, dan Dia akan menjadikan saya semakin serupa dengan Yesus Kristus setiap hari. Kejelekan dan kelemahan pribadi saya sekarang menjadi urusan-Nya. Dia menjaga selebihnya.

Kolose 3:3
Sebab kamu telah mati dan hidupmu tersembunyi bersama dengan Kristus di dalam Allah.

Sumber : Laura J. Bagby, CBN.com Sr. Producer

Halaman :
1

Ikuti Kami