Lebih enak mana, kerja kantoran atau kerja di rumah saja? Tergantung! Kalau Anda jenis manusia yang tidak suka diatur-atur dan diperintah orang lain, kerja mandiri dari rumah jelas menjadi pilihan menarik.
Namun kerja di rumah harus butuh kedisiplinan tinggi dan tanggung jawab yang besar lho. Apalagi kalau Anda jenis orang yang gengsian, kerja di rumah seperti 'tidak serius dan sekadar selingan'. Untuk orang jenis ini, kerja dari rumah mungkin jadi prioritas ke sekian di antara beragam pilihan.
Mau tahu plus-minus kerja dari rumah? Berikut saya kutipkan sejumlah tips dari Ronni Eisenberg dan Kate Kelly, penulis Organize Your Home Office:
1. Hemat uang dan waktu. Tidak perlu sewa kantor yang mahal dan tak usah takut stress kena macet di jalan. Kecuali kalau harus bertemu klien, tentu.
2. Anda sang bos. Bisa enak memilih waktu kerja: siang, pagi, sore atau malam. Saat jenuh, boleh sekadar jalan-jalan sebentar tanpa takut kena omelan atasan.
3. Harus menguasai manajemen waktu dan penguasaan diri untuk mencapai sukses.
4. Kalau rumah tak cukup memadai sebagai tempat kerja, harus siap investasi membangun ruangan tambahan, berikut perlengkapan, mulai komputer, mesin faks hingga meja-kursi tamu.
5. Tidak kenal yang namanya gosip kantor.
6. Bisa meluangkan waktu lebih banyak untuk anak dan pasangan.
7. Punya modal kuat: selain uang, mental juga harus disiapkan.
Karena kerja di rumah berarti harus siap memikul risiko sendiri, termasuk tak bisa menggaji diri sendiri saat tak ada job atau orderan.
Nah, bagaimana...masih betah jadi warga 'jam 9 ke jam 5' atau siap mandiri?
Sumber : cbn