AWAS! Ramalan Di Tahun 2008

Internasional / 9 January 2008

Kalangan Sendiri

AWAS! Ramalan Di Tahun 2008

yosefel Official Writer
8034

Di dalam Tuhan tahun baru adalah harapan baru, namun tidak demikian dengan yang dunia tawarkan.  Lihat saja di berbagai media, untuk menyambut tahun yangbaru berbagai macam acara menampilkan sosok peramal yang mencoba memaparkan apa yang terjadi di tahun 2008.

Lantas, bagaimana sikap kita sebagai orang percaya?

Ada pendapat yang setuju percaya kepada astrologi dan horoskop tidak berdosa, tetapi ada juga yang berpendapat itu berdosa. Ada juga orang yang minta bukti ayat firman Tuhan mana yang melarang kita untuk tidak percaya pada ramalan dari astrologi dan horoskop. Lalu munculah pendapat ketiga yaitu percaya pada ramalan yang baiknya saja dan diimani. Mereka berkata, "Bila kita hanya percaya yang baiknya saja, bukankah apa yang kita imani akan terjadi meskipun itu berasal dari ramalan astrologi." Lalu mana yang benar?.

Firman Tuhan jelas mengajarkan kita untuk hanya percaya dan beriman kepadaNya dan firmanNya. Jadi bila kita mencoba beriman atau percaya kepada suatu ramalan yang didasarkan pada astrologi dan horoskop, jelas itu sama dengan menduakan Tuhan. Satu sisi anda mengaku percaya pada Tuhan tetapi disisi lain anda percaya pada ramalan astrologi dan horoskop. Bukankah dalam Alkitab banyak berisi janji-janji Tuhan yang mendatangkan kebaikan dan berkat? Mengapa tidak mengimani janji-janji Tuhan saja? Percaya kepada ramalan astrologi/ horoskop apakah itu yang baik ataupun yang buruk itu sama saja dan tetap saja salah. Ini akan membuat anda masuk didalam keterlibatan dengan okultisme.

Larangan Tuhan jelas tertulis didalam Alkitab, bunyi Firman Tuhan:
"Di antaramu janganlah didapati seorangpun yang mempersembahkan anaknya laki-laki atau anaknya perempuan sebagai korban dalam api, ataupun seorang yang menjadi petenung,, seorang peramal , seorang penelaah, seorang penyihir, seorang pemantera, ataupun seorang yang bertanya kepada arwah atau kepada roh peramal atau yang meminta petunjuk kepada orang-orang mati. Sebab setiap orang yang melakukan hal-hal ini adalah kekejian bagi TUHAN , dan oleh karena kekejian-kekejian inilah TUHAN, Allahmu, menghalau mereka dari hadapanmu. Haruslah engkau hidup dengan tidak bercela di hadapan TUHAN, Allahmu." (Ulangan 18:10 -13)

Tuhan melarang bukan hanya kepada orang yang menjadi peramal tetapi juga kepada orang yang minta diramal atau percaya kepada ramalan.
Engkau telah payah karena banyaknya nasihat! Biarlah tampil dan menyelamatkan engkau orang-orang yang meneliti segala penjuru langit, yang menilik bintang-bintang dan yang pada setiap bulan baru memberitahukan apa yang akan terjadi atasmu! Sesungguhnya, mereka sebagai jerami yang dibakar api; mereka tidak dapat melepaskan nyawanya dari kuasa nyala api; api itu bukan bara api untuk memanaskan diri, bukan api untuk berdiang! Demikianlah faedahnya bagimu dari tukang-tukang jampi itu, yang telah kaurepotkan dari sejak kecilmu; masing-masing mereka terhuyung-huyung ke segala jurusan, tidak ada yang dapat menyelamatkan engkau. (Yesaya 47:13-15)

Tuhan sudah memberikan janjinya untuk masa depan anda, firman Tuhan berkata:
Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan. (Yeremia 29:11
Bagaimana cara agar kita sungguh-sungguh yakin bahwa kita memang akan mempunyai masa depan yang cerah ?

Caranya jelas terdapat didalam Firman Tuhan berikut ini:
Janganlah hatimu iri kepada orang-orang yang berdosa, tetapi takutlah akan TUHAN senantiasa. Karena masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang. (Amsal 23:17-18)
Jangan menjadi marah karena orang yang berbuat jahat, jangan iri kepada orang fasik.
Karena tidak ada masa depan bagi penjahat, pelita orang fasik akan padam. (Amsal 24:19-20)


Jelas bukan ? kalau firman Tuhan sudah melarang dan akibatnya juga sudah disebutkan, so pasti, percaya pada ramalan astrologi dan horoskop itu dosa. Nah, mulai sekarang lebih baik cari ayat-ayat Alkitab yang berisi janji-janji Tuhan untuk kebaikan kita. Kemudian percayailah janji-janji itu serta imani karena Tuhan tidak pernah ingkar janji. Selamat menikmati berkat Tuhan.

Halaman :
1

Ikuti Kami