Tangisan Bayi

Parenting / 13 December 2005

Kalangan Sendiri

Tangisan Bayi

Fifi Official Writer
3791
Sudah punya bayi? Kehadiran bagi adalah saat paling menakjubkan dalam sebuah keluarga. Rasa sakit melahirkan hilang sekejap ketika melihat sesosok bayi yang baru hadir ke dunia.

Namun setelah bayi itu dibawa pulang, maka dimulailah seni kehidupan yang sesungguhnya. Si bayi sering sekali menangis di waktu-waktu yang tidak dikehendaki. Si ibu dan ayah dengan mata lelah ditengah malam sibuk melakukan segala cara agar anak mereka bisa kembali tidur.

2 pertiga orang tua dengan bayi berusia 0-6 bulan melaporkan bahwa mereka harus terbangun satu sampai 8 kali di tengah malam, bahkan lebih! Tapi tidak perlu stress. Waktu-waktu ini justru harus dinikmati karena lambat laun acara bangun tengah malam itu akan berlalu seiring dengan pertumbuhan bayi anda.

Tapi sebelum waktu itu berlalu, berikut tips untuk bisa bertahan:

  • Belajar bahasa bayi. Sebagai satu-satunya alat komunikasi yang dimiliki oleh bayi, teriakan bayi memang dirancang untuk menarik perhatian orang tuanya. Pelajari dan kenali tangisan lapar, tangisan sakit, tangisan tidak nyaman, tangisan lelah, tangisan bosan, atau yang lainnya. Dengan begitu, akan jauh lebih mudah bagi orang tua untuk menangani anaknya. Tepat sasaran!

  • Tetapkan cara tidur. Pada ahli menyatakan bahwa 95% masalah tidur pada bayi diakibatkan oleh orang tua yang tidak mengijinkan anaknya untuk belajar tidur sendirian. Latihlah anak anda sejak dini untuk tidur sendiri.

  • Tetapkan disiplin waktu. Maksudnya ialah, usahakan penambahan jam terbangun di siang hari. Dengan begitu, bayi cenderung mengantuk dan tidur di malam hari.

  • Konsisten. Jangan berubah-ubah dalam cara perawatan. Sebisa mungkin susui, peluk, mandikan dan nyanyikan bayi anda sebelum tidur dalam pola dan waktu yang sama setiap hari agar terbentuk pola tidur yang konsisten pula.

  • Jangan terlalu biasakan untuk memanjakan anak secara berlebihan di usia 3 bulan pertama seperti dengan berusaha memegangnya 24 jam sehari. Memang rasa aman, cinta dan kehangatan harus anda pupuk maksimal di satu tahun pertama untuk membantunya bertumbuh secara emosional. Tapi kemanjaan berlebihan malah akan menyusahkan orang tua itu sendiri nantinya. Dalam hubungannya dengan membuat bayi tidur, stimulasi terhadap bayi harus minimalis. Jangan terlalu banyak bicara dan biarkan lampu redup.

Dengan tips diatas, orang tua maupun bayi dapat tidur nyenyak bersama.
Halaman :
1

Ikuti Kami