Teman 'New Age' Saya (2)

Kata Alkitab / 21 November 2005

Kalangan Sendiri

Teman 'New Age' Saya (2)

Admin Spiritual Official Writer
7346

Tulisan pertama tentang gerakan New Age (Tata Dunia Baru) telah mengulas tentang sembilan inti kepercayaan aliran New Age. Sedangkan di tulisan kedua ini kita akan membahas tentang berbagai hal yang dipercayai dari sisi penganut New Age.

Bagaimana mereka menanggapi berbagai hal ini? :

Tentang Dosa?
Mereka percaya bahwa moralitas adalah sesuatu yang pribadi dan bahwa pandangan Alkitab tentang dosa adalah menyebabkan rasa bersalah dan konsep tidak sehat untuk memberi penerangan pada orang untuk menerimanya.

Pandangan Alkitabiah
Tetapi karunia Allah tidaklah sama dengan pelanggaran Adam. Sebab, jika karena pelanggaran satu orang semua orang telah jatuh di dalam kuasa maut, jauh lebih besar lagi kasih karunia Allah dan karunia-Nya, yang dilimpahkan-Nya atas semua orang karena satu orang, yaitu Yesus Kristus. (Roma 5:15)

Tentang Trinitas
Penganut New Age tidak percaya pada Trinitas. Mereka menolak konsep pribadi Tuhan dan kekuatanNya. Mereka percaya bahwa semua hal adalah tuhan dan tuhan adalah segala sesuatu.

Pandangan Alkitabiah
Hanya ada satu Tuhan dalam tiga pribadiNya.

Akulah TUHAN dan tidak ada yang lain; kecuali Aku tidak ada Allah. Aku telah mempersenjatai engkau, sekalipun engkau tidak mengenal Aku. (Yesaya 45:5)

Dengarlah, hai orang Israel: TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa! (Ulangan 6:4)

Engkau percaya, bahwa hanya ada satu Allah saja? Itu baik! Tetapi setan-setanpun juga percaya akan hal itu dan mereka gemetar. (Yakobus 2:19)


Tentang Yesus?
Mereka percaya bahwa Yesus adalah seorang yang memberi penerangan. Dia bersentuhan dengan kesadaran kosmisnya dan masih dapat mengetuk kekuatan universal untuk menyembuhkan orang lain. Mereka percaya bahwa Yesus hanyalah tuhan dalam pengertian yang sama seperti halnya manusia adalah tuhan-tuhan.

Pandangan Alkitabiah
Yesus adalah benar-benar Tuhan dan benar-benar manusia. Dia bukanlah sekedar tuhan. Dia adalah Tuhan alam semesta

Pada mulanya adalah Firman; Firman itu bersama-sama dengan Allah dan Firman itu adalah Allah. (Yohanes 1:1)

Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran. (Yohanes 1:14)

Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah; tetapi Anak Tunggal Allah, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang menyatakan-Nya. (Yohanes 1:18)

dengan menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus. (Titus 2:13)

Beritahukanlah dan kemukakanlah alasanmu, ya, biarlah mereka berunding bersama-sama: Siapakah yang mengabarkan hal ini dari zaman purbakala, dan memberitahukannya dari sejak dahulu? Bukankah Aku, TUHAN? Tidak ada yang lain, tidak ada Allah selain dari pada-Ku! Allah yang adil dan Juruselamat, tidak ada yang lain kecuali Aku! (Yesaya 45:21)


Tentang Keselamatan?
Penganut New Age percaya bahwa keselamatan ditemukan ketika seseorang menjadi satu dengan alam semesta. Keselamatan bukanlah sesuatu yang pribadi atau karena hubungan permanen dengan Tuhan alam semesta melalui iman terhadap Tuhan Yesus. Keselamatan terjadi lebih pada meleburkan diri kita pada bejana kosmos suatu mistis keesaan.

Pandangan Alkitabiah
Keselamatan adalah melalui iman pada Tuhan Yesus yang berdasar atas kematianNya di kayu salib. Perbuatan baik tidak berdampak apa-apa terhadap keselamatan. Orang yang berbuat baik tidak praktis diselamatkan.

"Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia. Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal, tetapi barangsiapa tidak taat kepada Anak, ia tidak akan melihat hidup, melainkan murka Allah tetap ada di atasnya." (Yohanes 3 : 16,17,36)

Jawab Yesus kepada mereka: "Inilah pekerjaan yang dikehendak Allah, yaitu hendaklah kamu percaya kepada Dia yang telah diutus Allah." Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya, ia mempunyai hidup yang kekal. (Yohanes 6:29,47)

Jadi apakah akan kita katakan tentang Abraham, bapa leluhur jasmani kita? Sebab jikalau Abraham dibenarkan karena perbuatannya, maka ia beroleh dasar untuk bermegah, tetapi tidak di hadapan Allah. Sebab apakah dikatakan nas Kitab Suci? "Lalu percayalah Abraham kepada Tuhan, dan Tuhan memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran." Kalau ada orang yang bekerja, upahnya tidak diperhitungkan sebagai hadiah, tetapi sebagai haknya. Tetapi kalau ada orang yang tidak bekerja, namun percaya kepada Dia yang membenarkan orang durhaka, imannya diperhitungkan menjadi kebenaran. (Roma 4:1-5)

Kamu tahu, bahwa tidak seorangpun yang dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi hanya oleh karena iman dalam Kristus Yesus. Sebab itu kamipun telah percaya kepada Kristus Yesus, supaya kami dibenarkan oleh karena iman dalam Kristus dan bukan oleh karena melakukan hukum Taurat. Sebab: "tidak ada seorangpun yang dibenarkan" oleh karena melakukan hukum Taurat. (Galatia 2:16)

Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri. (Efesus 2:8-9)

pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus (Titus 3:5)

Tentang Alkitab?
Kebanyakan penganut New Age akan mengatakan bahwa Alkitab adalah Firman Tuhan dalam pengertian yang sama seperti halnya Kitab Koran dan Kitab Mormon yang adalah firman tuhan juga. Mereka memperingatkan dengan kuat terhadap membawa pengertian Alkitab secara literal. Mereka diyakinkan bahwa pengertian yang ada di Alkitab seharusnya digunakan untuk tujuan kebenaran kosmik secara mistis dan bukan untuk pengertian secara literal.

Pandangan Alkitabiah :
Alkitab sendiri adalah Firman Tuhan. Isinya ada tanpa suatu kesalahan. Itu tidak dapat ditambahkan atau dikurangi.

Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran. Mereka akan memalingkan telinganya dari kebenaran dan membukanya bagi dongeng.(2Timotius 3:16 & 4:4)

Aku bersaksi kepada setiap orang yang mendengar perkataan-perkataan nubuat dari kitab ini: "Jika seorang menambahkan sesuatu kepada perkataan-perkataan ini, maka Allah akan menambahkan kepadanya malapetaka-malapetaka yang tertulis di dalam kitab ini. Dan jikalau seorang mengurangkan sesuatu dari perkataan-perkataan dari kitab nubuat ini, maka Allah akan mengambil bagiannya dari pohon kehidupan dan dari kota kudus, seperti yang tertulis di dalam kitab ini." Ia yang memberi kesaksian tentang semuanya ini, berfirman: "Ya, Aku datang segera!" Amin, datanglah, Tuhan Yesus! (Wahyu 22:18-20)

Bagaimana Bersaksi pada Seorang New Age

  • Ingatlah untuk fokus pada klaim pernyataan secara literal dari Tuhan Yesus. Tidak hanya Dia mengklaim diriNya sebagai Tuhan (Yohanes 8:57-58; Yohanes 10:30), namun Dia juga mengklaim dirinya menjadi jalan satu-satunya kepada Tuhan / Surga (Yohanes 14:6).
  • Berbagai pertanyaan yang bisa diajukan pada seorang penganut New Age :


1. Jika tidak ada kebenaran yang mutlak ketika berkaitan dengan moralitas, kemudian...
... "apa yang terjadi dengan pembunuhan, pencurian dan perkosaan?"
..."Mengapa hal itu disebut sebagai perbuatan salah?"
Apa saja yang mereka berikan sebagai jawaban, mereka memberikan "kebenaran yang mutlak" yang tidak akan konsisten dengan sistem kepercayaan mereka.
2. Jika Yesus adalah sekedar seorang yang memberi penerangan, mengapa...
...Dia mengklaim Dirinya sebagai satu-satunya jalan ke surga?" (Yohanes 14:6)
...Dia menolak mereka yang menolak diriNya dalam kekekalan neraka?" (Yohanes 3:16-18, Matius 25:41-45)

3. "Jika kita memiliki potensi kemanusiaan tanpa batas, maka mengapa seorang yang menempati kedudukan ‘master' di aliran New Age bisa menderita sakit dan ikut meninggal?"
4. "Jika ada mahluk asing ET atau extraterrestrial yang biasa menginvasi dunia kita melalui UFO, kemudian mengapa tidak ada bukti empiris bahwa mereka eksis?"

Sumber : Sumber: Greg Stier - Dare 2 Share - CBN
Halaman :
1

Ikuti Kami