Hal Ini Membantu Ibu Susan untuk Jadi Teladan Bagi Anak-anaknya
Sumber: dok. pribadi Jawaban.com

Family / 9 October 2024

Kalangan Sendiri

Hal Ini Membantu Ibu Susan untuk Jadi Teladan Bagi Anak-anaknya

Lidya Dwi Apriliani Official Writer
437

Susan Kurniawan (40 tahun), seorang ibu dari dua anak yang berusia 9 dan 13 tahun, menyadari suatu hal saat mengikuti modul pertama dari The Parenting Project di GPDI jemaat Gloria Denpasar. Hal inilah yang membawa perubahan dari pola asuh Susan.  

Sebelum mengikuti program ini, Susan merasa cara mendidiknya sudah benar. Namun, ia tidak menyadari dampak negatif dari cara ia mengasuh anak-anaknya. Salah satunya adalah bagaimana cara Susan dalam mengendalikan emosinya dan memberikan teladan bagi mereka.  

BACA JUGA : Saya Sibuk Bekerja, Anak Saya Jadi Terabaikan dan Berdampak Seperti Ini

Dulu ketika sedang marah, ia cenderung berteriak dan menggunakan nada yang tinggi. Tanpa ia sadari, anak-anaknya meniru perilaku tersebut saat keinginan mereka tidak terpenuhi. “Saya juga menyadari perubahan besar pada anak-anak, terutama anak yang sudah mendekati usia remaja. Sebelum mengikuti Parenting Project, saya mulai bertanya-tanya, kenapa anak-anak saya selalu berteriak saat sedang marah? Ternyata tanpa sadar, mereka begitu karena mereka meniru cara saya marah,” ungkap Susan.  

Modul pertama yang berjudul “Menjadi Teladan Baik” ini, membuka matanya tentang betapa pentingnya peran orang tua dalam membentuk karakter anak-anak mereka. Hal yang sering kali ia abaikan sebelumnya.  

Setelah mendapatkan pembelajaran tersebut, Susan mulai mengubah caranya dalam menegur anak. Ia belajar bahwa memberikan contoh yang baik adalah kunci dalam membangun hubungan yang sehat dengan anak-anaknya.  

BACA JUGA : “Saya Tidak Mau Anak-anak Menjadi Takut Sama Saya,”-Ibu Lerina, 28 Tahun

Dia mulai lebih berhati-hati dalam memilih kata-kata dan mengendalikan emosinya. Hasilnya pun sangat positif. “Puji Tuhan, setelah mengikuti Parenting Project, emosi saya lebih terkendali. Anak-anak juga mulai lebih tenang. Sekarang kalau saya marah, tidak berteriak lagi. Misalnya, kalau saya bilang ‘Mama nggak suka,’ dengan nada tegas, mereka langsung diam. Dulu kalau saya marah, mereka cenderung melawan dan ikut menaikkan nada suara juga.Tapi sekarang, ketika saya lebih tenang, mereka pun ikut lebih tenang,” lanjutnya.  

Kini, Susan merasa lebih sabar dan bijaksana dalam menegur anak-anaknya. Anak-anaknya pun menunjukkan respons yang lebih baik, dan hubungan dalam keluarga semakin harmonis.  

Susan percaya bahwa dengan menerapkan prinsip-prinsip HATI dari The Parenting Project, ia tidak hanya membawa perubahan positif bagi keluarganya, tetapi juga menumbuhkan lingkungan yang lebih sehat di sekitar mereka.  

Susan telah mengubah cara pandangnya dalam mengasuh anak, sekarang giliran Anda menyelamatkan masa depan mereka dengan mengambil tindakan untuk menonton video berikut ini  

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami