Kesederhanaan Paus Fransiskus Terpancar dalam Kunjungannya ke Indonesia
Sumber: INDONESIA PAPAL VISIT COMMITTEE/ Iwan Jayadi

News / 5 September 2024

Kalangan Sendiri

Kesederhanaan Paus Fransiskus Terpancar dalam Kunjungannya ke Indonesia

Claudia Jessica Official Writer
351

Paus Fransiskus dikenal luas karena kesederhanaannya meskipun ia memegang posisi sebagai pemimpin umat Katolik dunia dan Kepala Negara Vatikan.

Kesederhanaan ini mencerminkan nama yang ia pilih, Fransiskus, yang diambil dari Santo Fransiskus dari Assisi, seorang santo yang terkenal karena hidup sederhana dan penuh cinta kasih.

Kunjungan apostolik Paus Fransiskus saat ini mencakup beberapa negara di Asia dan Pasifik.

Paus Fransiskus dijadwalkan mengunjungi Indonesia pada 3-6 September, sebelum melanjutkan perjalanan ke Papua Nugini (6-9 September), Timor Leste (9-11 September), dan Singapura (11-13 September).

Menurut laporan dari L'osservatore Romano, ini adalah perjalanan apostolik terpanjang selama masa kepausannya.

Kesederhanaan Paus Fransiskus terpancar dalam perjalanannya ke Indonesia yang patut dicontoh oleh kita semua.

Inilah lima kesederhanaan Paus Fransiskus yang diperlihatkan selama kunjungannya ke Indonesia:

1. Menggunakan Pesawat Komersial

Paus Fransiskus memilih terbang menggunakan pesawat komersial ALITALIA, bukan pesawat jet pribadi.

Ia mendarat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Selasa, 3 September 2024, pukul 11.25 WIB, setelah terbang langsung selama 12 jam 45 menit dari Bandara Internasional Leonardo da Vinci di Roma.

Pilihan ini menunjukkan kesederhanaan Paus Fransiskus, yang meskipun sudah lanjut usia dan memiliki beberapa masalah kesehatan, tetap memilih cara perjalanan yang lebih sederhana dan lebih dekat dengan umat.

Paus Fransiskus saat ini menderita hernia dan telah menjalani beberapa operasi, dari abdomen dan usus besar. Paus juga mengalami gangguan pada kakinya yang menyebabkannya harus melakukan operasi lutut sehingga ia harus dibantu dengan kursi roda.

2. Memilih Mobil Toyota Innova

Alih-alih menggunakan mobil mewah seperti yang biasa digunakan pejabat tinggi, Paus Fransiskus memilih Toyota Innova Zenix untuk transportasinya selama di Indonesia. Ini dikonfirmasi oleh Uskup Agung Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo.

Di saat pejabat lainnya menggunakan mobil mewah dengan harga miliaran rupiah, Paus Fransiskus memilih kendaraan yang harganya jauh lebih terjangkau, sekitar Rp430 jutaan, tanpa ada iring-iringan mewah atau pawai heboh di jalan.

3. Duduk di Kursi Depan

Sikap sederhana lainnya terlihat saat Paus Fransiskus memilih duduk di kursi depan mobil, di samping sopir, bukannya di kursi belakang yang biasanya disediakan untuk tamu penting.

Dengan ini, Paus Fransiskus ingin menunjukkan bahwa ia tidak berbeda dengan orang lain dan ingin menghilangkan kesan hierarki.

Saat melintas, ia dengan hangat menyapa warga di jalanan dengan senyum dan membuka jendela untuk berinteraksi lebih dekat, meskipun ada risiko menghirup udara yang tidak sehat.

 

Baca halaman selanjutnya →

Sumber : Berbagai Sumber
Halaman :
12Tampilkan Semua

Ikuti Kami