Tuhan Buktikan Kuasa-Nya Pada Istri Medes yang Dua Kali Alami Keguguran
Sumber: Jawaban.com

Family / 7 August 2024

Kalangan Sendiri

Tuhan Buktikan Kuasa-Nya Pada Istri Medes yang Dua Kali Alami Keguguran

Lidya Dwi Apriliani Official Writer
921

Kehilangan calon buah hati karena keguguran adalah momen paling menyedihkan bagi tiap pasangan yang sudah menikah. Apalagi jika anak tersebut yang sangat didambakan kehadirannya oleh mereka.  Seperti yang dialami oleh Medes dan istrinya yang harus kuat menghadapi kenyataan pahit ini. 

Medes (33 tahun) adalah seorang koordinator School of Life di GMIT Batu Karang Nonohonis, NTT. Istrinya bekerja sebagai pegawai biasa, saat ini berusia 26 tahun.  

Dua tahun terakhir adalah momen yang sangat menyakitkan bagi mereka, karena istri Medes mengalami keguguran dua kali. Kegugurab pertama terjadi pada September 2022 dan keguguran yang kedua terjadi pada Maret 2023 karena kandungan yang lemah. 

BACA JUGA : Super Teacher Teguhkan Kembali Komitmenku Bahwa Sekolah Minggu Penting Bagi Tuhan

Masih berduka karena baru saja kehilangan calon buah hati, Medes harus menguatkan hatinya untuk mempersiapkan kegiatan Super Teacher 2023. Kegiatan ini akan berlangsung pada 19-20 Juli 2023. Sebagai ketua panitia, Medes sangat sibuk, meskipun kesibukan itu tidak mampu mengalihkan pikirannya dari kesedihan yang dirasakannya. 

Semuanya persiapan berjalan dengan baik sampai akhirnya kegiatan Super Teacher dimulai. Hari pertama terlewati dengan baik, pada sesi Aktivitas Profetik di hari kedua menjadi titik balik dari apa yang Medes alami. 

Saat itu semua peserta diminta untuk mendengarkan suara Tuhan dan menuliskannya pada sesi Surat Cinta dari Tuhan. Namun waktu itu Medes tidak tahu apa yang Tuhan ingin katakan padanya.  

BACA JUGA : Kutemukan Makna & Tujuan Melayani Anak Sekolah Minggu Lewat Retret Super Teacher – Ester – Ester

Ko Anton yang menjadi pasangannya di sesi itu, bertanya apa yang terjadi sehingga Medes merasa sulit mendengar suara Tuhan. Medes pun menceritakan tentang kesedihan yang dialaminya. Ko Anton menyarankan agar Medes percaya dan membuka hati untuk mendengarkan apa yang Tuhan ingin katakan.  

“Di momen itu, Ko Anton bilang kalau saya seperti tidak percaya pada Tuhan kalau masih membawa masalah itu ke dalam hidup saya. Ko Anton minta saya percaya dan buka hati biar saya bisa dengar apa yang Tuhan mau katakan pada saya. Tuhan pasti mau membuat sesuatu pada saya lewat kegiatan Super Teacher ini...” ungkap Medes.  

Setelah itu, peserta diminta menuliskan apa yang mereka dengar dari Tuhan. Medes mendengar bahwa Tuhan mengasihinya dan akan memberinya seorang anak di tahun depan. Meskipun tidak tahu kapan tepatnya, Medes menyerahkan semuanya kepada Tuhan. 

"Saya berusaha mengatakan pada diri saya, saya harus focus dan dengarkan apa yang Tuhan katakan pada saya malam ini. Saya ambil kertas dan pena, lalu saya menuliskan apa yang saya dengar, Tuhan katakan Tuhan mengasihi saya dan DIA tahu apa yang saya alami lewat kejadian ini. Dan yang paling saya ingat adalah Tahun depan Tuhan akan memberikan seorang bayi dan memberikan kebahagiaan bagi kami. Setelah saya selesai menulis, saya angkat tangan, dan maju kedepan untuk membaca Surat itu. Saat itu saya pasrahkan pada Tuhan yang mengatur hidup saya.” 

Setelah kegiatan Super Teacher selesai, Medes dan istrinya mulai disibukkan dalam  mengurus berkas karena istrinya lulus tes pegawai. Pada bulan November 2023, istrinya terlambat datang bulan. Namun, Medes masih belum yakin jika istrinya hamil.  

BACA JUGA : Melayani Ga Boleh Asal-asalan! Semangat 3 GSM Ini Bangkit Setelah Ikut Super Teacher 

Hingga pada 1 Desember 2023, setelah diperiksa, ternyata istrinya benar-benar hamil. Perasaan Medes campur aduk antara bahagia dan takut. Trauma keguguran sebelumnya masih membekas, namun ia tetap berdoa agar kandungan istrinya kuat. Istrinya diberi waktu istirahat selama tiga bulan demi kesehatan janinnya. 

Medes bersyukur pada Tuhan karena pada pemeriksaan USG pertama, janinnya berkembang dengan baik. Pada 20 Juli 2024, tepat satu tahun setelah mendengar suara Tuhan di kegiatan Super Teacher, istrinya melahirkan seorang anak laki-laki yang sehat. 

Mereka menamakan anaknya Gavi, yang berarti Tuhan adalah kekuatanku. Karena kelahiran Gavi menjadi bukti bahwa meskipun banyak orang bilang istrinya tidak akan bisa hamil lagi setelah keguguran dua kali, tapi Tuhan punya rencana lain.  

Medes merasa sangat bersyukur dan percaya bahwa semua ini adalah mukjizat dari Tuhan. "Puji Tuhan, tepat satu tahun setelah saya mendapatkan Surat Cinta Tuhan di kegiatan Super Teacher, istri sudah melahirkan seorang anak laki-laki. Saya percaya bahwa ini adalah suatu hal yang luar biasa," katanya dengan penuh kebahagiaan. 

Mari berdoa untuk kelangsungan Super Teacher yang masih akan dilaksanakan di 19 kota yang dimulai pada 9 Agustus 2024. Anda juga bisa mendukung pelayanan ini. Klik tombol di bawah untuk memberikan dukungan Anda.

DUKUNG PELAYAN ANAK!

Sumber : Jawaban.com
Halaman :
Tampilkan per Halaman

Ikuti Kami