Pasangan Terlalu Mengendalikan, Harus Bagaimana?

Saat cinta berubah menjadi kendali, apa yang harus kita lakukan? Hubungan yang sehat seharusnya dibangun atas dasar saling percaya dan menghargai kebebasan satu sama lain. Namun, bagaimana jika pasangan Anda mulai menunjukkan sifat terlalu mengendalikan? Film "Sehidup Semati" yang dibintangi Laura Basuki dan Ario Bayu menyajikan potret bagaimana hubungan bisa menjadi rumit ketika salah satu pihak menjadi terlalu dominan. Lalu bagaimana menghadapi pasangan yang terlalu mengendalikan dengan cara yang bijaksana?

1. Mengenali Tanda-Tanda Kendali Berlebihan

Langkah pertama adalah menyadari bahwa pasangan Anda terlalu mengendalikan. Tanda-tanda umum meliputi larangan bergaul dengan teman, mengontrol keuangan, dan membuat semua keputusan tanpa mempertimbangkan pendapat Anda. Dalam 1 Korintus 13:4-5, dikatakan bahwa cinta itu sabar dan murah hati; cinta tidak iri hati, tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Jika sikap pasangan jauh dari definisi ini, mungkin ada masalah yang perlu diatasi.

2. Komunikasi Terbuka dan Jujur

Komunikasi adalah kunci untuk setiap hubungan. Bicarakan perasaan Anda dengan jujur kepada pasangan. Sampaikan bagaimana tindakan mereka membuat Anda merasa terlalu dikontrol dan diskusikan batas-batas yang sehat dalam hubungan. Efesus 4:15 mengingatkan kita untuk berbicara kebenaran dalam kasih. Tujuannya bukan untuk menyerang pasangan, tetapi untuk menemukan solusi bersama.

3. Tetapkan Batasan

Penting untuk menetapkan batasan yang sehat dalam hubungan. Jelaskan apa yang bisa dan tidak bisa untuk Anda terima.

4. Mencari Konseling

Jika komunikasi langsung tidak membawa perubahan, pertimbangkan untuk mencari bantuan dari konselor pernikahan. Konselor dapat memberikan perspektif yang netral dan membantu Anda dan pasangan Anda menemukan cara yang lebih baik untuk berinteraksi. Dalam Amsal 11:14, dikatakan bahwa "di mana tidak ada bimbingan, bangsa jatuh; tetapi dalam banyak penasihat ada keselamatan."

5. Menguatkan Hubungan dengan Tuhan

Sebagai pasangan Kristen, penting untuk mengandalkan Tuhan dalam segala situasi. Berdoa bersama dan memohon bimbingan-Nya dapat membawa kedamaian dan kekuatan untuk menghadapi tantangan dalam hubungan. Filipi 4:6-7 mengingatkan kita untuk tidak khawatir, tetapi dalam segala hal dengan doa dan permohonan, menyampaikan keinginan kita kepada Tuhan.

 

Jika Anda dan pasangan Anda sedang menghadapi tantangan dalam hubungan atau memiliki pertanyaan seputar pernikahan, kami mengundang Anda untuk menghubungi Layanan Doa dan Konseling CBN dengan KLIK DI SINI. Kami siap dengan senang hati memberikan bantuan dan dukungan untuk Anda.

Sumber : Jawaban.com

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles