80 Ribu Anak di Bawah 10 Tahun Terlibat Judi Online, Satgas Ungkap Fakta Mengejutkan
Sumber: canva.com

News / 22 June 2024

Kalangan Sendiri

80 Ribu Anak di Bawah 10 Tahun Terlibat Judi Online, Satgas Ungkap Fakta Mengejutkan

Claudia Jessica Official Writer
751

Ketua Satgas Pemberantasan Judi Online, Hadi Tjahjanto, mengungkapkan bahwa sebanyak 2,3 juta warga Indonesia terlibat dalam aktivitas judi online. Yang mengejutkan, dari jumlah tersebut, 80 ribu di antaranya adalah anak-anak berusia di bawah 10 tahun.

"Korban yang ada di masyarakat, sesuai data demografi pemain judi online, usia di bawah 10 tahun itu ada 2% dari pemain. Total ya 80 ribu yang terdeteksi," ungkap Hadi dalam konferensi pers di kantornya pada Rabu (19/6/2024).

Selain itu, Hadi juga mengungkapkan bahwa ada sekitar 440 ribu pemain judi online yang berusia antara 10 hingga 20 tahun. Sedangkan, kelompok usia 21 hingga 30 tahun mencapai 520 ribu pemain.

"Usia antara 10 hingga 20 tahun itu ada 11% datanya, kurang lebih 440 ribu dan usia 21 sampai 30 tahun itu 13 %, 520 ribu," lanjutnya.

Hadi menjelaskan bahwa kelompok usia terbanyak yang terlibat dalam judi online adalah rentang usia 30 hingga 50 tahun, dengan jumlah mencapai 1.640.000 orang. Sementara itu, pemain berusia di atas 50 tahun ada sekitar 1.350.000 orang.

"Usia 30 sampai 50 tahun itu 40%, 1.640.000. Usia di atas 50 tahun itu 34% itu jumlahnya 1.350.000," paparnya.

Mayoritas pemain judi online berasal dari kalangan menengah ke bawah, dengan nilai transaksi berkisar antara Rp 10 ribu hingga Rp 100 ribu.

"Ini rata-rata kalangan menengah ke bawah yang jumlahnya 80% dari jumlah pemain 2,37 juta. Dan kluster nominal transaksinya untuk menengah ke bawah itu antara Rp 10 ribu sampai Rp 100 ribu," jelas Hadi.

Untuk masyarakat kelas menengah atas, nilai transaksi berkisar antara Rp 100 ribu hingga Rp 40 miliar. Namun, Hadi belum mengungkapkan jumlah pasti pemain dari kalangan ini.

"Menurut data, untuk kluster nominal transaksi kelas menengah ke atas itu antara Rp 100 ribu sampai Rp 40 miliar," tutup Hadi.

Untuk mencegah semakin banyaknya anak-anak yang terlibat dalam judi online, peran serta orang tua dan lingkungan sekitar memainkan peran yang sangat penting dalam pertumbuhan anak-anank.

Edukasi dan pengawasan ketat terhadap penggunaan internet di kalangan anak-anak harus ditingkatkan.

 

BACA JUGA: KPAI Soroti 80 Ribu Anak Judi Online: 2 Tahun Lalu Sudah Ingatkan Bahaya Judi Online Anak

Sumber : detik.com
Halaman :
1

Ikuti Kami