BPOM RI Bagikan Tips Pentingnya Menyimpan dan Mengolah Daging Kurban dengan Aman

Pernahkah Anda berpikir, bagaimana cara terbaik untuk memastikan daging kurban tetap aman dan sehat untuk dikonsumsi? Tahukah Anda bahwa ada langkah-langkah penting yang perlu diikuti agar daging kurban tetap aman dikonsumsi? Mari kita simak tips dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) yang akan memastikan daging kurban Anda terjaga kualitasnya.

Tips Penyimpanan Daging Kurban

• Bersihkan Daging dengan Baik

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memastikan daging dalam kondisi bersih dari kotoran atau sisa darah yang menempel di permukaannya. Proses ini penting untuk mencegah kontaminasi bakteri yang dapat merusak daging.

• Pemotongan Daging

Setelah daging bersih, potonglah daging sesuai kebutuhan. Perlu diperhatikan, gunakan talenan yang berbeda untuk memotong daging dan jeroan agar tidak terjadi kontaminasi silang.

• Penyimpanan yang Tepat

Masukkan daging yang sudah dipotong ke dalam wadah penyimpanan yang bersih dan kedap udara. Hal ini bertujuan untuk menjaga kebersihan dan mencegah udara masuk yang dapat merusak kualitas daging. Sesegera mungkin simpan daging di dalam chiller atau suhu dingin sebelum memindahkannya ke freezer.

• Proses Pelelehan

Jika Anda hendak memasak daging beku, pindahkan daging dari freezer ke chiller terlebih dahulu untuk proses pelelehan yang lebih aman. Jangan langsung mencairkan daging beku pada suhu ruangan karena dapat mengundang bakteri.

Tips Mengolah Daging Kurban

• Kebersihan Tangan dan Peralatan

BPOM RI mengimbau masyarakat untuk selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebelum dan sesudah mengolah daging. Pastikan peralatan yang digunakan dalam keadaan bersih dan terpisah antara daging mentah dan masakan matang untuk mencegah kontaminasi silang.

• Memasak Daging dengan Matang Sempurna:

Memasak daging dengan matang sempurna sangat penting. Pastikan suhu bagian dalam daging mencapai 70 derajat Celcius. Daging yang matang sempurna tidak akan berwarna merah muda, dan cairan dagingnya berwarna jernih.

• Memasak dengan Pembakaran

Jika Anda berencana membakar daging, pastikan daging dimasak sampai berwarna kekuningan dan tidak gosong. Pembakaran yang tepat akan memastikan daging matang merata dan aman dikonsumsi.

Dengan mengikuti pedoman dari BPOM RI ini, Anda dapat menikmati daging kurban dengan aman. Mari kita jaga kesehatan keluarga dengan cara yang tepat dan bijak.

 

BACAAN TERKAIT:

Kemenkes Ungkap Kandungan Lemak dan Kolestrol pada Hewan Kurban

Meltique Beef: Daging Sapi yang Mirip Wagyu, Amankah Dikonsumsi?

Sumber : Berbagai Sumber | Jawaban.com

Halaman :

1

1. Tapera
2. Khotbah
3. Daily Devotional
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles