Ketika kita berbicara tentang hubungan, tiga elemen utama yang sering kali dianggap sebagai fondasi yang kokoh adalah cinta, kepercayaan, dan komitmen. Fondasi ini membantu hubungan bergerak menuju pada kebahagiaan. Tanpa ketiga elemen ini, hubungan mungkin akan goyah dan sulit untuk bertahan. Bagaimana cara kita memastikan bahwa fondasi ini tetap kuat? Berikut adalah beberapa cara praktis untuk membangun kepercayaan yang dapat Anda praktikkan bersama pasangan.
1. Deep Talk
Komunikasi adalah kunci hubungan yang langgeng. Setiap hari, luangkan waktu untuk berdua, fokus satu sama lain, berbagi perasaan dan pendapat, serta mendengarkan satu sama lain. Terlibatlah dalam pembicaraan yang mendalam dan bermakna.
2. Jujur satu sama lain
Jujur dengan pasangan Anda tentang apapun adalah langkah pertama bagi pasangan untuk menaruh kepercayaan pada Anda, begitu pula sebaliknya. Pastikan untuk mengatakan yang sebenarnya kepada pasangan Anda, tanpa melebih-lebihkan maupun mengurangi, berkata apa adanya.
3. Berbagi rahasia satu sama lain
Banyak dari kita memiliki satu rahasia yang dalam dan kelam yang tidak dapat kita bagikan kepada siapapun. Namun, untuk mempererat ikatan antara Anda dan pasangan, buatlah pengecualian dan bagikan rahasia Anda pada pasangan. Ini akan menunjukkan kepada mereka seberapa besar Anda memercayai mereka. Kemungkinan besar mereka juga memiliki hal serupa untuk dibagikan.
Dengan melakukan latihan-latihan sederhana di atas secara rutin, Anda dapat memperkuat rasa percaya dalam hubungan pernikahan Anda. Ingatlah bahwa membangun hubungan yang kokoh membutuhkan waktu dan usaha dari kedua belah pihak. Dengan demikian, hubungan Anda akan menjadi lebih kuat dan mampu menghadapi berbagai tantangan yang akan datang.
"Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar. Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu. Dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai sejahtera"
Efesus 4:2-3 TB
Jika Anda dan pasangan Anda sedang menghadapi tantangan dalam hubungan atau memiliki pertanyaan seputar pernikahan, kami mengundang Anda untuk menghubungi Layanan Doa dan Konseling CBN dengan KLIK DI SINI. Kami siap dengan senang hati memberikan bantuan dan dukungan untuk Anda.
BACAAN TERKAIT:
Pentingnya Bicara Terbuka, Jangan Menyindir-nyindir Suami
Krisis Usia 40-an, Mengapa Perselingkuhan Sering Terjadi di Usia Ini?
Sumber : Jawaban.com