Dukungan Guru di PAUD Ini Membantu Anugrah Mengatasi Cadel atau Lidah Pendek

Anugrah Sabbathino Sianipar, siswa berusia lima tahun dari PAUD Alfacenter, Kota Pontianak,yang memiliki potensi di balik keunikan yang ia punya. Ketika pertama kali masuk sekolah, ia seperti anak-anak kecil pada umumnya yang pendiam dan sulit bergaul. Namun setelah hari semakin berjalan, tidak ada perubahan dari Anugrah. Ia tetap menjadi anak yang pendiam dan tidak mau berbaur dengan teman sebayanya. Ternyata di balik sifat diam Anugrah, ada keunikan yang dimiliki Anugrah yaitu Tongue Tie (lidah pendek) atau biasa kita kenal dengan sebutan "Cadel". 

Hal ini terlihat saat guru menyadari Anugrah tidak mampu menyebutkan huruf R, L, G, dan D. Mempunyai lidah yang pendek membuat Anugrah sangat kesulitan dalam proses belajar dan berkomunikasi dengan guru. Setiap menjawab pertanyaan, guru dan temannya sangat sulit mencerna kalimat yang ia sampaikan, bahkan saat teman sekelasnya menghafalkan Super Ayat, Anugrah memilih untuk berdiam diri. Guru-guru menyimpulkan kondisi lidahnya yang pendek ini yang membuat ia jadi pribadi yang lebih pendiam dari teman-teman lainnya. 

BACA JUGA : Tranformasi Siswi PAUD Super5 dalam Mengenali Identitas Gender.

Kendala komunikasi yang tidak lancar dengan Anugrah membuat guru-guru yang mengajar mengambil langkah untuk menstimulasi rasa percaya diri Anugrah meskipun kondisinya berbeda dari teman-temannya. Guru-guru di kelas selalu menunjuk Anugrah untuk menjawab beberapa pertanyaan selam kegiatan belajar mengajar berlangsung, seperti saat meteri tentang mengenal anggota tubuh, bagian² tanaman, dan materi lainnya. 

Puji Tuhan! Dalam waktu tiga bulan, perubahan signifikan mulai terlihat. Anugrah tidak hanya menjadi lebih berani, tetapi juga mampu mengucapkan dengan jelas ayat-ayat yang sebelumnya sulit baginya. Salah satu pencapaian terbesar Anugrah adalah ketika ia berhasil menghafal ayat Yohanes 3:1. Hal ini menjadi bukti bahwa dengan dukungan dan bimbingan yang tepat, anak-anak seperti Anugrah mampu mengatasi kendala yang dihadapi.

BACA JUGA : Kisah Wini, Anak Kecil yang Belajar Menerima Perubahan Lewat PAUD

Perubahan Anugrah tidak hanya terbatas pada kemampuannya dalam hal akademis. Ia juga semakin menunjukkan kecerdasannya dalam menyusun puzzle dan berbagai aktivitas yang melibatkan angka. Keberhasilannya bukan hanya dalam pembelajaran, tetapi juga dalam bersosialisasi dengan teman-temannya.

BACA JUGA : Perjuangan Guru Sekolah minggu di GMIT Musafir Tekeme Menarik Minat Anak Sekolah Minggu

Perkembangan Anugrah saat ini memberikan harapan bagi masa depannya. Dengan dukungan yang terus diberikan lingkungan sekolah dan keluarganya, diharapkan Anugrah terus meningkatkan kemampuannya dalam belajar dan bersosialisasi. Dari kisah Anugrah ini kita melihat betapa pentingnya mendeteksi dan mengatasi masalah seperti lidah pendek sejak dini. Dukungan dan perhatian yang diberikan oleh guru-guru Anugrah tidak hanya merubah kehidupannya secara akademis, tetapi juga membantu membentuk kepribadiannya. Semoga kisah Anugrah menjadi inspirasi bagi kita semua untuk selalu mendukung perkembangan anak-anak dengan keunikan dan kesulitan yang mereka hadapi.

PAUD Alfacenter adalah satu dari 320 pendidikan usia dini yang bergabung dengan Kurikulum Super5 di daerah pelosok Indonesia dan Anugrah merupakan salah satu dari 5.920 anak yang CBN layani lewat Program Super5. Mari bergabung bersama kami untuk melayani anak-anak di daerah Terdepan, Terluar dan Tertinggal lewat pendidikan dan jadilah berkat bagi mereka!

SAYA MAU JADI BERKAT! 

Sumber : jawaban.com

Halaman :

Tampilkan per Halaman

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles