Berkat SoL, Aku Jadi Anak yang Beriman – Franda
Sumber: jawaban.com

Family / 5 October 2023

Kalangan Sendiri

Berkat SoL, Aku Jadi Anak yang Beriman – Franda

Claudia Jessica Official Writer
1021

Tumbuh dalam keluarga Kristen yang percaya akan Tuhan, tidak membuat Franda menjadi seseorang yang rohani. Anak 11 tahun yang duduk di kelas 5 SD ini lebih memilih pendidikannya daripada ibadah dan membangun hubungan dengan Tuhan.

Franda adalah anak yang sangat berprestasi. Orang tuanya pun mendukung kemampuan dan bakat Franda dan mendaftarkan Franda ke beberapa tempat les. Tetapi Franda tidak pernah berdoa atau meminta pertolongan dari Tuhan. Kepandaiannya di sekolah dan prestasinya merupakan hasil dari usaha keras dan kerajinannya.

Bagi Franda, prestasi adalah yang terpenting. Ia lebih memilih untuk tinggal di rumah dan mengerjakan tugas sekolahnya daripada beribadah di gereja. Gereja dan iman tampak kurang penting dalam pandangan anak ini.

Perubahan dalam hidup Franda dimulai ketika ia mengikuti kelas Sanggar Belajar Anak School of Life (SoL). Tutor di SoL berusaha menjelaskan kepada Franda tentang betapa pentingnya bersyukur atas segala anugerah Tuhan, termasuk kepintarannya.

 

BACA JUGA: Tiba-tiba Ingat Kisah Yunus Saat Diobati, Fano Langsung Akui Kesalahannya dan Bertobat

 

Dari sini, Franda mulai menyadari bahwa segala yang dimilikinya, termasuk bakat dan kecerdasan, adalah karunia Tuhan. Ia harus merawat, menjaga, dan menggunakannya dengan baik untuk kemuliaan Tuhan.

Namun, perubahan yang paling mendalam terjadi ketika Franda mendengarkan kisah Yusuf yang dihadapkan dengan berbagai masalah, tetapi tetap berhasil menjadi seorang pemimpin yang hebat berkat pertolongan Tuhan. Kisah ini sangat menyentuh hari Franda dan membuatnya mengerti bahwa keberhasilan tidak hanya datang dari usaha dan kecerdasannya saja, melainkan juga dari keyakinan dan ketergantungannya pada Tuhan.

Franda sadar bahwa ia harus berdoa dan memohon bimbingan Tuhan dalam setiap langkah hidupnya.

Sejak saat itu, Franda memulai setiap aktivitas dengan doa, termasuk sebelum belajar. Ia juga selalu bersyukur kepada Tuhan atas segala hasil belajarnya. Mama Franda juga menyaksikan perubahan baik yang dialami anaknya, Franda yang sekarang lebih rajin mengikuti kegiatan gereja tanpa perlu diingatkan.

 

BACA JUGA: Di Sekolah Minggu Aku Diproses Jadi Anak yang Mau Melakukan Kehendak Tuhan

 

“Saya senang melihat Franda sekarang. Dia bahkan tidak perlu diingatkan untuk pergi ke gereja, dia sudah ingat sendiri dan siap-siap. Dia berkata bahwa jika ingin berhasil, kita harus rajin berdoa,” kata mama Franda.

“Aku ingin seperti Yusuf, bisa menjadi pemimpin hebat karena hidupnya patuh pada Tuhan. Kalau dulu aku tidak pernah berdoa sebelum belajar, sekarang aku tahu bahwa untuk berhasil, tidak hanya belajar yang penting, tapi juga berdoa dan bergantung pada Tuhan Yesus,” ujar Franda.

Pelayanan kami di CBN bertujuan untuk memenuhi Amanat Agung yang diberikan oleh Tuhan kepada setiap individu. Kami terus melaksanakannya dengan fokus pada pemuridan anak melalui program Sanggar Belajar Anak School of Life.

Kisah ini adalah salah satu contoh konkret bagaimana kasih Tuhan yang kami sampaikan melalui media telah membawa perubahan besar dalam kehidupan generasi muda.

Meski telah mengubahkan banyak anak-anak dan membantu berbagai gereja dalam melayani, perjalanan ini masih jauh dari selesai dan kami sangat membutuhkan dukungan Anda untuk terus bersama kami. Kami mengundang Anda untuk bergabung dalam misi ini dengan tindakan, klik tombol di bawah ini.

Saya mau dukung pelayanan CBN

Sumber : jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami