CBN Indonesia berkesempatan mengadakan Vocational Training di Gereja Kristen Protestan Kehidupan Rohani (KPKR) Kupang, Nusa Tenggara Timur pada 16-18 Februari 2023. Pelatihan yang digelar selama tiga hari ini bertujuan untuk memperlengkapi para pelayan anak dari gereja-gereja mitra CBN yaitu guru Super5, Superbook dan Sanggar Belajar Anak School of Life (SoL).
Sejak hari pertama dimulainya pelatihan ini, peserta tampak antusias. Tak heran karena ini adalah pelatihan media pertama yang mereka dapatkan. Hingga di hari terakhir pun, peserta dengan serius menyerap setiap ilmu yang dibagikan oleh tim media CBN Indonesia.
Di pelatihan ini, tim media CBN Indonesia membagikan berbagai ilmu terkait media sekaligus prakteknya. Berikut beberapa diantaranya:
- Pengetahuan dasar seputar content creator
- Pelajaran tentang citizen journalism atau jurnalisme warga
- Teknik pengambilan gambar
- Teknik pembuatan naskah dan penulisan kesaksian
- Teknik pengeditan video melalui handphone serta
- Peng-upload-an video ke Youtube
Setelah menyerap ilmu yang dibagikan, masing-masing peserta ditantang untuk membuat video secara langsung menerapkan setiap ilmu media yang didapatkan.
Baca Juga: CBN Indonesia dan Sinode GKS Berkolaborasi Sediakan Pemuridan Anak di Tahun 2023
Bersyukur, para peserta mengaku diberkati melalui pelatihan ini. Berikut beberapa penuturan peserta Vocational Training CBN Indonesia.
1. Frince Mega – Gereja Imanuel Kefamenanu
“Saya sangat bahagia karena saya diajarkan tentang banyak cara terkait teknik pengambilan gambar, editing video kemudian menuliskan naskah berita dan kemudian bagaimana kita mewawancarai seseorang dan itu sangat luar biasa,” jelasnya.
Dia berharap melalui pelatihan ini, dia bisa mempraktekkan semua ilmu yang dibagikan untuk mengasah bakat sebagai content creator yang bermanfaat bagi orang lain.
2. Ine Irawati Neno – GBI Generasi Baru Kupang
“Saya mendapatkan pengalaman yang sangat berharga selama tiga hari ini tentang visi dan media. Dengan saya menjadi content creator saya bisa membawa dampak yang positif bagi banyak orang. Jadi selama tiga hari ini saya belajar banyak tips-tips yang menarik, ilmu-ilmu yang luar biasa tentang bagaimana membuat sebuah konten, mengangkat ide cerita, membuat naskah, teknik wawancara dan masih banyak lagi,” terang Ine.
Ine mengaku melalui pelatihan ini, dia semakin menemukan panggilannya sebagai content creator melalui kreatifitas yang Tuhan sudah berikan dalam hidupnya dan bisa menghasilkan konten-konten yang menginspirasi untuk gereja dan pelayanannya.
Baca Juga: CBN Bekerja Sama dengan Sinode Gereja ONKP untuk Sediakan Program Pemuridan
3. Aldo – GMIT Pondok Pengharapan Kupang
“Pengalaman dalam mengikuti Vocational Training ini sangat membantu saya mengembangkan skill saya menjadi seorang content creator atau sebagai seseorang yang dapat membantu dalam membuat video dan ini menunjukkan kepada teman-teman bahwa video yang kami buat ternyata bagus juga,” ungkap Aldo.
Melalui ilmu media yang diberikan CBN Indonesia, dia berharap bisa mempraktekkan setiap ilmu yang sudah dipelajari dan bisa menjadi inspirasi bagi orang-orang di sekitarnya.
CBN Indonesia menyadari bahwa peran media sangat besar di dalam menjangkau dan memuridkan generasi di masa ini. Kondisi inilah yang mendesak CBN Indonesia untuk terus memperlengkapi gereja-gereja lokal di berbagai daerah.
Terus dukung kami untuk memberikan pelayanan terbaik dan menginspirasi banyak orang.