Bagi Viorenita Sutanto atau yang lebih dikenal sebagai Onic Vior atau Nitavior, masa-masa kuliah menjadi masa-masa yang buruk. Dalam superyouth podcast, Vior bercerita bahwa ia dikucilkan oleh teman-temannya lantaran wajahnya yang jutek.
Menghadapi pembagian kelompok untuk mengerjakan tugas, bagaikan mimpi buruk bagi Onic Vior karena ia harus merasakan pengucilan itu dengan jelas lantaran tidak pernah mendapatkan teman untuk menjadi kelompoknya.
“Setiap pembagian kelompok, aku selalu kayak (merasa) mual mau muntah gitu lho. Pasti gak dapet kelompok ujung-ujungnya, atau pasti sama cowok-cowok lagi,” curhat Onic Vior.
Dikucilkan mungkin tidak meninggalkan bekas luka secara fisik, tetapi perasaan seseorang yang dikucilkan terasa lebih menyakitkan daripada luka fisik itu sendiri.
Profesor ilmu psikologi Kipling D. Williams pernah berkata, “Dikucilkan adalah bentuk intimidasi yang memang tidak meninggalkan memar, sehingga terkadang diremehkan efeknya.”
BACA JUGA: Arti Doa Bapa Kami Bagi Gebiann Onic dan Vior Onic Esport
Perasaan ini membuat Onic Vior benar-benar merindukan sosok teman yang dapat menerima dirinya apa adanya sehingga ia berdoa setiap hari kepada Tuhan.
“Aku doa, Tuhan kasihlah aku temen satu yang bisa nemenin aku, yang bisa percaya aku, karena waktu itu banyak rumor-rumor (tentang aku),” kata Onic Vior.
Saksikan cerita lengkap Onic Vior berdoa minta teman sejati melalui video superyouth podcast di bawah ini:
Sumber : superyouth | jawaban.com