Meskipun turut merasakan dampak besar wabah virus corona terhadap berbagai kegiatan panggungnya, rapper Kristen Lecrae mengaku tidak hanya akan berdiam diri saja. Dia menyampaikan akan tetap bekerja untuk membawa harapan dan sukacita bagi semua orang.
"Social
distancing bukan berarti membuat kita jauh secara rohani. Tidak ada Minggu
Kebangkitan tanpa Jumat Agung. Ini adalah Jumat Agung bagi banyak dari kita.
Kita sedang mencari-cari, dan mudah-mudahan beberapa hal kreatif terjadi dalam terang itu," kata Lecrae.
Di
masa-masa yang tidak menentu ini, katanya, semua orang pasti sangat kuatir.
Tapi dia yakin bahwa Tuhan tidak pernah tinggal diam. Dia percaya ada rencana besar di balik kondisi ini.
"Ini
adalah pengingat bahwa kita tidak pernah memegang kendali sejak awal, bahwa
kita tidak pernah menulis cerita. Kita hanya perlu mempercayai Penulis dan
Penyelesaian iman kita, dan bersandar padanya dan menemukan kepuasan di dalam
dia di masa-masa ini, bukan justru berjalan sesuai dengan rencana kita," ucapnya.
Lecrae
percaya kalau Tuhan sendirilah yang menentukan akhir dari kondisi ini. Sehingga
orang-orang percaya semakin terdorong untuk mengobarkan api imannya. Karena
sama seperti Markus dan Yohanes Pembaptis, mereka telah memenuhi peran mereka dan tidak bertindak untuk menggantikan peran Tuhan.
"Begitu
banyak dari kita yang memainkan karakter utama dalam cerita kita, dan sesuatu
seperti ini mengingatkan kita, "Oh benar ini adalah kisah Tuhan"' terangnya.
Baca Juga: Social Distancing Karena Corona Bukanlah Isolasi, Yuk Tetap Terkoneksi Lewat 5 Cara Ini
Dia pun
mendorong setiap orang untuk berpikir lebih luas tentang perannya
masing-masing. Seperti bagaimana tetap bersandar kepada Tuhan. Bagaimana
melayani orang lain dan bagaimana membantu orang-orang yang membutuhkan dan mengalami pertumbuhan yang lebih dekat dengan Tuhan.
"Yusuf
berada di penjara bawah tanah selama bertahun-tahun, dia keluar menjadi pribadi
yang lebih baik, dia lebih lembut, dia lebih dekat dengan Tuhan. Setelah dia
menjalani semua itu, dia akhirnya dipakai lebih efektif oleh Tuhan. Jadi
begitulah saya akan mendorong orang lain. Kamu adalah bagian dari kisah yang
luar biasa itu. Bab kisah ini memang tidak baik, tapi ceritanya pasti akan berakhir dengan menakjubkan. Jadi mainkan saja peranmu," tandasnya.
Seperti
diketahui, peraih Piala Grammy akan merilis album terbarunya berjudul Restored
pada Mei 2020 mendatang. Salah satu single terbarunya adalah Setiap Me Free.
Single ini sendiri terilhami setelah dirinya pulang dari tanah suci Yerusalem
dan dibaptis di Sungai Yordan di akhir tahun 2019 lalu.
Dia
sendiri mengaku bahwa sebelum wabah virus corona muncul, dia sudah banyak
menghabiskan waktu berdoa untuk proses pembuatan album ini. Jadi waktunya
peluncurannya dirasakan sangat tepat dan relevan dengan kebutuhan dunia saat
ini. Dia percaya album ini adalah bagian dari rencana Tuhan yang ditaruhkan
dalam hatinya selama beberapa waktu belakangan ini.