Setidaknya, Selesaikan Pertandinganmu Dalam Hidup Dengan Baik!
Naomii Simbolon Official Writer
Pertandingan bukan hanya
untuk para atlet yang kita saksikan di televisi. Sebagai fakta, tenyata kita
semua mempunyai suatu "pertandingan kehidupan' yang harus kita lewati.
Dalam melewati pertandingan tersebut ada dua pilihan yang ada pada kita: yaitu
berhasil dan meraih kemenangan atau kalah. Dan tujuan dari pertandingan tersebut hanya satu yaitu pemenuhan tujuan Tuhan didalam kehidupan kita.
Selayaknya atlet yang tengah bertanding, tidak selamanya kita
berada dalam kondisi yang fit dan sehat sempurna. Ada waktu-waktu dimana kita
merasa begitu lelah dan tak sanggup lagi untuk meneruskannya. Ini bukan terjadi
pada anda seorang. Ini terjadi pada semua orang! Lalu ketika rasa lelah
tersebut menyerang, apa yang harus kita lakukan?
Yesaya 40:29-31 mengatakan "Dia memberi kekuatan
kepada yang lelah dan menambah semangat kepada yang tiada berdaya. Orang-orang
muda menjadi lelah dan lesu dan teruna-teruna jatuh tersandung, tetapi orang-orang
yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali
yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi
lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah".
Ayat ini menjanjikan satu hal yang paling penting dalam
menjalankan pertandingan kehidupan, yaitu kekuatan. Kekuatan membuat kita tetap
bisa berlari walau banyak rintangan di perjalanan. Kekuatan membuat kita bisa
berlari walau fisik lelah. Kekuatan membuat kita yakin bahwa kita bisa sampai
di garis akhir dan menjadi pemenang. Kekuatan membuat harapan kita terus
diperbaharui. Dan kekuatan hanya ada didalam Tuhan. Karena itu jangan pernah
berpaling dan mencari kekuatan ditempat lain. Ia tidak akan ada dimana-mana
kecuali didalam Tuhan. Jangan habiskan lebih banyak waktu dan tenaga lagi untuk
mencari sesuatu yang tidak pada tempatnya.
Ibrani 12: 1 mengatakan "Karena kita mempunyai
banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan
semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun
dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita".
Ayat ini mengatakan bahwa untuk bisa leluasa berlomba dalam
pertandingan kehidupan kita harus mengurangi "berat" kehidupan itu
sendiri. Bayangkan anda berlari di track lomba marathon sambil membawa hewan
peliharaan anda dan beberapa peralatan dapur serta 2 koper berisi uang. Kamu
mungkin bisa lari selama beberapa ratus meter. Tapi setelah itu? Anda mulai
kelelahan dan tak sanggup melanjutkan lagi. Seperti itu lah beban dan dosa yang
kita bawa-bawa setiap hari.
Karena itu, "relakan'lah dosa dan beban itu untuk pergi
dari hidup kita supaya kita bisa berlari dengan bebas!
Matius 6: 22 mengatakan "Mata adalah pelita
tubuh. Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu".
Ayat ini mengatakan bahwa mata kita adalah
penentu kita dalam bertanding. Jika mata kita tertuju pada garis akhir serta
piala yang hendak kita raih, maka kita berada di jalur yang benar. Tapi kalau
kita suka melihat pemandangan lain selama kita berlari, ada kemungkinan kita
akan lari miring keluar jalur, bahkan jatuh.
Karena itu, perhatikan apa yang menjadi visi dan fokus kita.
Pastikan itu hanya Yesus seorang, dan bukan embel-embel yang berdiri di kanan
kiri kita. Kadang musuh dan lawan kita berusaha sedemikian rupa menaruh hal-hal
menarik sepanjang perjalanan untuk mengalihkan perhatian kita. Dunia dengan
segala kenikmatannya berusaha menarik pandangan kita. Tapi jika mata kita hanya
tertuju pada garis akhir, kita pasti bisa melaluinya!
Ada dua hal penting yang harus kita ingat dalam melakukan
pertandingan menuju kemenangan:
1 Iman. Iman bukan
mengerjakan sesuatu secara normal dan mungkin. Tapi iman mengerjakan
perkata-perkataan yang tidak mungkin, yang tidak bisa kita lakukan tanpa Tuhan.
Karena itu miliki iman kepada Tuhan sepanjang perjalanan. Iman akan membuat
kita maju terus pantang mundur!
2 Perbuatan. Iman tanpa
perbuatan adalah mati. Ketika anda beriman dan percaya, lakukan sesuatu
terhadap itu. Ubah situasi anda dari yang buruk menjadi baik. Dari yang tidak
mungkin menjadi mungkin. Dengan iman plus aksi, kita bisa terus berlari
menggapai piala kita didepan sana.
Selesaikan Pertandingan kamu!
Sumber : jc old
Halaman :
1