Nama
Yohanes Ande Kala Marchal seketika menjadi perbincangan di seantero nusantara
setelah video aksi heroiknya memanjat tiang bendera untuk memasang tali tiang
yang putus saat pengibaran bendera Merah Putih pada Jumat (17/8/2018) viral. Bocah sekolah
menengah pertama kelas VII itu pun mendapat sanjungan dari banyak pihak termasuk pemerintah.
Sang
kakak, Siquito Marchal menceritakan kepada media bahwa Joni – demikian Yohanes biasa dipanggil - memang memiliki sejumlah prestasi khususnya dalam bidang panjat pinang.
“Waktu tahun 2016 lalu, Joni ikut lomba panjat pinang di depan Gereja Silawan dan mendapat hadiah satu unit kompor," ujar Siquito seperti dikutip dari Kompas.Com.
(Pihak PLN mendatangi rumah orangtua Yohanes untuk memberi tahu bahwa anaknya mendapat beasiswa sampai perguruan tinggi (S1)/ Sumber: Wartakota)
Kemudian
pada 2017, sambung Siquito, Yohanes juga mengikuti lomba panjat pinang dan mendapat hadiah satu unit DVD Player.
Siquito mengatakan bahwa semua hadiah yang didapat adik bungsunya ketika itu diberikan kepada orangtua.
Baca Juga: Masih Perlu Dibuktikan, Tapi Bangunan Kuno Ini Diyakini Gereja Roma Mula-mula
Sementara itu, terkait tindakan patriotiknya pada saat perayaan Hari Kemerdekaan ke-73, Yohanes menerima sejumlah hadiah diantaranya beasiswa sampai lulus S-1 dari Perusahaan Listrik Negara, diundang dalam pembukaan acara Asian Games 2018, dan menonton langsung pertandingan Sepakbola Asian Games 2018 timnas Indonesia kontra Hongkong di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi, Jawa Barat, Senin (20/8/2018).
Sumber : Kompas.com, TribunJabar