Pasca Pilkada Serentak
di Distrik Torere, Kabupaten Puncak, Papua ternyata masih meninggalkan duka.
Pasalnya saat dua orang polisi dan seorang warga sipil yang berprofesi sebagai
pendeta membawa kotak suara pada Rabu, (27/6/2018) menggunakan speedboat diberondong
peluru. Polisi dan pendeta tersebut menceburkan diri ke sungai untuk
menyelamatkan diri, dan hingga kini seorang polisi tewas, satu polisi dan pendeta itu masih hilang.
Menurut
Kementerian Dalam Negeri, daerah Papua masuk dalam daftar daerah yang rawan
dalam pelaksanaan pilkada. Selain rawan persengketaan dan memicu bentrok antar
kelompok, daerah Papua juga rawan serangan dari kelompok criminal bersenjata.
Mari berdoa agar daerah Papua bisa aman, dan proses pilkada bisa berlangsung
dengan baik. Selain itu mari doakan bagi korban yang masih belum ditemukan dan
juga keluarga korban yang ditinggalkan agar diberi penghiburan dan kekuatan
oleh Tuhan