Kristiana Ernawati: Cinta Terlarang Bikin Aku Jatuh Dalam Kuasa Kegelapan
Sumber: Jawaban.com

Family / 18 January 2018

Kalangan Sendiri

Kristiana Ernawati: Cinta Terlarang Bikin Aku Jatuh Dalam Kuasa Kegelapan

Lori Official Writer
10409

Rencananya untuk menikah pupus sudah setelah sang ibu melarangnya untuk memacari Dimas, yang adalah keponakan kandungnya sendiri. Padahal jauh di dalam lubuk hatinya, Kristiana begitu mencintai dia. Begitu pula Dimas kepada wanita itu.

Karena cinta terlarang ini pula sang ibu tega menghajarnya secara fisik. Dia mengingatkan putri semata wayangnya itu untuk tidak bikin malu keluarga. “Seumur hidup itulah saya pertama kali dihajar ibu. Setelah kejadian itu saya sakit hati sama ibu,” terang Kristiana Ernawati, seperti dalam kesaksian yang disampaikan kepada tim Solusi TV.


Sementara ayahnya tetap memberikan pengertian kepada Kristiana dengan cara memberikan pandangan soal hubungan asmaranya dengan pria yang masih sedarah dengannya. Hatinya pun mulai diselimuti rasa iba atas setiap perkataan sang ayah. Perasaan sayangnya kepada kedua orangtuanya itu membuatnya harus menyerah dengan hubungan terlarang itu.

“Bapak bilang begitu ‘Saya nanti ke siapa kalau kamu pergi. Nggak menganggap bapak sama ibu.’ Jadi karena itulah luluh juga hati saya. ‘Kasihan bapak ini, kasihan ibu’,” terangnya.

Dengan berat hati, Ana memutuskan untuk mengakhiri hubungannya dengan Dimas.


Putus Cinta Bikin Kristiana Berubah

Putus cinta karena tak direstui orangtua membuat hidup Kristiana kacau. Dia merasa hidup tanpa ketenangan. Merasa tak tahan hidup begitu terus, dia akhirnya mencari sesuatu yang bisa mengubahnya.

“Setelah saya merasakan gejolak hati ini tidak tenang. Saya mencari buku-bukulah. Saya mencari buku-buku yang bisa mengolah batin saya. Saya mulai berpuasa untuk meningkatkan kualitas kebatinan (dengan bersemedi),” ucap wanita yang disapa Ana ini.


Sejak mempelajari ilmu kebatinan itu, Ana tiba-tiba berubah menjadi pribadi yang berbeda. Dia bahkan bisa membuat para pria merasa tertarik kepadanya. “Setiap laki-laki yang memang saya ingin lebih deket, saya kenalin, saya tempel aja dia bisa deket dengan saya. Karena saya punya kelebihan itu, saya jadi agak sombong juga,” ucapnya.


Lepas dari Kuasa Kegelapannya

Kemampuan yang dimiliki Ana tak serta merta membuatnya puas. Malahan dia merasa semua itu sesuatu yang menjemukan. Perasaan itupun diutarakannya kepada salah satu teman dekatnya.

Namun tanpa disangka, obrolan itu pun membawanya bertemu dengan seorang pria bernama Robert Nadiak, yang kemudian jadi suaminya saat ini. Keduanya pun merasakan ada kecocokan dan mantap untuk melanjutkan hubungan ke jenjang pernikahan.

Sayangnya, setelah menikah pun Ana masih belum melepaskan kuasa kebatinan yang ada di dalam dirinya. Sampai suatu malam, suaminya Robert memergoki Ana sedang melakukan ritual semedi.


Hal itu pun membuat Robert kecewa kepada sang istri. Dengan lembut, dia membujuk sang istri untuk melepaskan kuasa kegelapan itu.

“Suami bilang ‘Itu harus dilepaskan karena hanya Tuhan Yesuslah satu-satunya juruslamat. Kalau kamu mendua, kamu akan dimasukkan ke dalam neraka yang lebih dalam’,” kenang Ana.

Ucapan sang suami pun membuat Ana membuka diri untuk melepaskan kuasa itu. Lewat doa yang dilepaskan atas dirinya, Ana sepenuhnya bebas dari ikatan yang selama ini membelenggu dirinya. Dia pun mengalami kemerdekaan sebagaimana laiknya pribadi yang ditebus dalam Kristus.

Kebebasan yang diterima Ana membuat hidupnya tak lagi dikuasai ketakutan dan kekuatiran. Dia dan sang suami bahkan memutuskan untuk membangun sebuah pelayanan bagi orang-orang yang terabaikan yang diberi nama Rehabilitas Mental Panti Jati Adulam Ministry.

Sampai saat ini, mereka dengan sukacita melayani jiwa-jiwa yang membutuhkan kasih sayang sebagaimana dilakukan Yesus. “Saya merasa bersyukur punya Tuhan yang luar biasa karena Tuhan pilih saya untuk melayani orang-orang seperti itu. Ada rasa yang luar biasa; damai sukacita. Apalagi bila anak-anak yang kami layani itu semakin sembuh, semakin sukacita. Semakin berkarya keluar. Hati ini nggak ada yang bayar. Harganya mahal sekali,” terang Ana. 

Sumber : Kristiana Ernawati/Solusi TV
Halaman :
1

Ikuti Kami