Di Bawah Kendali Dosa

Our Impact / 13 January 2018

Kalangan Sendiri

Di Bawah Kendali Dosa

Lusiana Official Writer
3809

November 2015. Dini hari.

Salah seorang konselor Sahabat 24 mendapat pesan sebuah pesan singkat. Setelah membaca pesan tersebut, konselor ini berupaya menghubungi sebuah nomor. Rupanya, ia bermaksud menghubungi si pengirim pesan. Percakapan keduanya kurang lebih seperti ini.

 

“Selamat malam Sahabat 24, apakah ini benar dengan Bapak Panjaitan?” tanya konselor itu.

“Ya benar, saya sendiri.” Ujar Bapak Panjaitan.

“Terima kasih sudah menonton acara Solusi, mempercayai kami, dan menghubungi kami melalui SMS. Kami telah menerima pesan bapak dan kami sangat bersyukur atas apa yang terjadi di kehidupan bapak. Bolehkah bapak menceritakan keseluruhan mengenai kisah bapak kepada kami?” Pinta konselor kepada Bapak Panjaitan.

“Terima kasih juga pak, atas respon bapak ini. Saya tidak pernah menyangka sebelumnya bapak mau menghubungi saya. Ceritanya seperti ini pak, saya terikat narkoba dan pergaulan bebas sejak SMP. Sebetulnya sudah lama mau berubah, tetapi selalu gagal karena kembali dipengaruhi oleh teman-teman. Jadi, dosa itu terus membelenggu hidup saya. Saya juga sudah lama tidak lagi beribadah ke gereja, jadi saya merasa kalau saya ini kotor dan tidak layak di hadapan Tuhan. Tapi saya tahu Tuhan itu sangat baik dan teramat sabar terhadap saya. Dia sendiri yang bekerja memulihkan saya melalui program tayangan Solusi. Setiap kali tayangan Solusi dimulai, saya selalu diingatkan kembali untuk bertobat. Padahal, saya sudah menonton Solusi sejak 2009, tapi baru kemarin saya memberanikan diri menghubungi Sahabat 24 karena saya rasa Tuhan telah memulihkan saya. Kurang lebih sudah 2 bulan saya meninggalkan pergaulan buruk saya dan tidak lagi memakai narkoba, bahkan saya rela kehilangan teman-teman daripada masih hidup dalam kehidupan bebas. Terima kasih pak, berkat Solusi dan doa yang dibawakan oleh pembawa acara saya bisa berubah.” Jelas Bapak Panjaitan dalam telponnya.

 

Orang yang terikat oleh dosa tidak sekadar berbuat dosa, tetapi lebih dari itu, ia berada di bawah kuasa dan kendali dosa tersebut. Sedemikian kuatnya penguasaan itu sehingga ia melakukan perbuatan-perbuatan yang sebenarnya ia sendiri tidak ingin melakukannya. Orang yang seperti ini sebenarnya menderita kelumpuhan rohani yang membutuhkan bantuan, dan hanya Tuhan yang bisa membantunya. Jika Tuhan dapat membantu melepaskan roh Anda dari keterikatan dosa, maka Solusi dan Sahabat 24 dapat membantu untuk kembali mengingatkan besar-Nya kuasa Tuhan di atas segala dosa. Namun, baik Solusi maupun Sahabat 24 tidak dapat bergerak sendiri. Mereka membutuhkan bantuan dan dorongan dari Anda sebagai Mitra CBN. Mari, daftarkan diri Anda melalui formulir di bawah artikel ini atau SMS ke 081.5965.5960 ketik JC # Nama Lengkap # Email. Donasi yang Anda berikan seratus persen digunakan untuk menghadirkan Solusi dan Sahabat 24.

Halaman :
1

Ikuti Kami