Membangun hubungan yang baik antara suami-istri sangat baik bagi anak-anak. Dengan hal ini anak-anak dapat melihat bagaimana keduanya menjadi contoh bagi mereka dan masa depan mereka. Tetapi semua harus sebanding, jika kamu mengasihi suami atau isteri kamu, serta berusaha untuk membangun hubungan yang rukun dengannya, demikian kamu perlu melakukan hal yang serupa kepada anak-anak kamu.
Berikut beberapa langkah supaya kamu sebagai orangtua semakin intim dengan anak-anak dalam hubungan.
Langkah 1
Makan bersama sebagai
keluarga setiap malam. Mungkin terdengar
sangat sederhana, tetapi kebiasaan ini akan membantu kamu semakin dekat dengan
anak-anakmu. Kalian bisa melakukan obrolan banyak hal dimeja makan. Mulai dari
obrolan biasa hingga menggoda anak-anakmu untuk tertawa dan bahagia dengan makan malam keluarga.
Langkah 2
Luangkan waktu bersama
untuk melakukan aktivitas bersama sebagai anggota keluarga. Kalian bisa
mengajak anak bermain ditaman bersama, olahraga bersama setiap weekend, baca buku
bersama atau membersihkan rumah bersama. Selain membangun kebersamaan dan
hubungan yang intim dengan anak, mereka juga semakin merasakan kehadiran orangtua.
Langkah 3
Hormati anak-anak kamu dan
jangan maunya dihormati melulu sebagai orang tua. Hal ini tentunya harus
sebanding. Jadi, kalau anak kamu merasa ingin sendiri dikamarnya, jangan
langsung kuatir dan berupaya ingin mengetahui apa yang terjadi detik itu juga. Jangan langsung berasumsi dan berpikiran negatif.
Sebagai orangtua, hargai
keputusannya dan waktunya. Biarkan dia sendiri, karena anak juga perlu waktu
sendiri untuk menyenangkan dirinya. Mungkin dia ingin menyendiri dengan buku
kesukaannya, atau ingin sendiri sambil mendengar musik kesukaannya, atau ingin sendiri dengan karya tulisannya dan tak ingin seorangpun mengganggunya.
Setelah itu, ajaklah dia bicara berdua dan mulai memahami anak-anakmu dengan baik.
Langkah 4
Izinkan setiap anggota
keluarga untuk mengungkapkan perasaanya secara terbuka. Misalkan di dalam ruang
santai, sambil bicara mulailah untuk mengungkapkan perasaanmu mengenai sesuatu sebagai orangtua.
Mungkin perasaan yang
sedang kamu alami, memiliki perasaan kuatir terhadap sesuatu atau melihat keadaan zaman dan anak-anak muda yang semakin nakal dll.
Izinkan anakmu untuk menyikapi perasaanmu dan bawa dia untuk merasa berempati, dengan cara itu si anak tentu akan belajar untuk terbuka kepada kamu mengenai perasaan yang dia sedang alami. Mungkin hal kecil seperti kesal dengan teman sekolah, atau rasa kasihan melihat pengemis di jalanan dan lain sebagainya.
Baca Juga : Baru Punya Bayi Pertama? Beberapa Hal Ini Wajib Kamu Ketahui
Hal sederhana ini, jika terus-terusn dibangun,akan memberikan dampak yang baik dimana hubungan kamu dan anak sama sekali nggak canggung dan kalian bisa menjadi teman dan sahabat yang baik.
Demikian langkah yang bisa
kamu lakukan dalam keluarga untuk membangun hubungan yang lebih intim dan dekat
dengan anak-anakmu.
Hubungan yang dekat dengan
anak, tentu sangat mempengaruhi pertumbuhan mereka. Sama seperti hubungan kita
dengan Kristus yang menghasilkan buah yang baik dan semakin sempurna setiap
hari.