Yap! Wanita memang
sangat identik dengan belanja. Mungkin hampir dari 90 persen wanita di dunia menyukai
belanja yang hampir setiap bulan. Jadi nggak heran jika online shop mulai marak di media sosial terutama di Indonesia.
Sebenarnya sih nggak
salah jika wanita suka berbelanja, karena belanja adalah hal yang wajar dan biasanya wanita akan lebih pintar mengatur keuangan.
Tapi gimana kalau
kamu memiliki istri yang justru egois dan super boros? Belanja tiap bulan dengan
hal-hal yang sebenarnya nggak terlalu dibutuhin, bahkan jatah bulanan bisa
ludes gitu aja, paling parahnya tabungan kalian juga tersentuh untuk berbelanja?
Kalau gini terus, suami akan bekerja keras demi belanja saja, lalu gimana dengan masa depan rumah tangga dan anak-anak?
Jangan melulu stress
para suami, itu nggak bakal selesaikan masalah. Hal ini harus dihadapi dan diatasi .
Nah, berikut cara ampuh yang bisa kamu lakukan untuk hadapi istri kamu yang shopaholic alias pecinta belanja :
1. Ajak istri diskusi dan ngobrol
Ini adalah salah satu cara terbaik untuk menghadapi istri yang suka belanja dan boros.
Ketika hubungan pernikahan kalian
berjalan diluar kendali dan mulai nggak beraturan, hal pertama yang dilakukan adalah diskusi dan ngobrol.
Bicarakan dari hati ke hati
mengenai hal ini, bila penting ajak dia untuk menghitung pengeluaran dan
pendapatan kalian, beberkan semua berapa banyak uang yang keluar dengan sia-sia karena belanja nggak penting.
Jangan lupa bicarakan juga
mengenai masa depan dan persiapan keuangan kalian dalam menghadapi sekolah
anak- anak (bagi yang sudah memiliki anak) atau tabungan kelahiran anak (bagi
yang memiliki rencana punya anak). Ajak istrimu untuk berpikir lebih luas lagi
dan sadarkan dia pelan-pelan dengan berbagai pandangan dan masukan mengenai
keuangan kalian hari ini dan kedepan. Saya percaya istri kamu akan memahami hal ini. Semoga ya…
2. Jangan katakan berapa tabungan dan gaji kamu
Memang dalam hubungan suami istri
nggak ada yang namanya rahasia-rahasiaan. Tetapi kamu harus terpaksa melakukan ini untuk menyadarkan istrimu .
Jika istrimu nggak mau tahu
mengenai keuangan rumah tangga kalian, saatnya kamu berahasia mengenai rincian gaji kamu dan jumlah tabungan kamu.
Kalau istri sampai tahu jumlah tabungan kamu yang besar, dia pasti akan menghabiskannya pelan-pelan.
Jadi, lakukan hal ini sampai istri kamu bisa mengkontrol dirinya mengenai belanja.
3.Menunda memberikan jatah bulanan
Mungkin terdengar sangat kejam,
tetapi inilah langkah terakhir yang bisa dilakukan. Anggap saja ini sebagai hukuman baginya.
Jika istrimu merengek minta
diberikan jatah bulanan, cobalah untuk menundanya sejenak. Misalkan tiga hari sampai seminggu dari tanggal biasanya.
Atau kurangi jatah bulanan biasa
yang kamu berikan. Awalnya dia akan marah padamu dan (mungkin) meneriakimu, tetapi itu nggak akan berlangsung lama.
Biarkan dia dengan dirinya merenung dan tunggu saja sebentar lagi dia akan mulai memahami keadaan.
Sebagai kepala
keluarga, tentu para suami menginginkan yang terbaik buat istri dan anak-anaknya.
Nggak hanya memanjakan mereka dengan kasih sayang, dan memenuhi segala kebutuhan
tetapi membawa bahtera rumah tangga melewati tiap tantangan dan godaan (belanja
dll) adalah bentuk dari kasih. Seperti yang dilakukan oleh Yesus kepada kita,
dimana Dia terus mengajar banyak orang untuk mengenal Allah dan berbalik padaNya serta menyelamatkan.
Efesus 5:23 : “Karena suami adalah kepala istri sama
seperti Kristus adalah kepala jemaat. Dialah yang menyelamatkan tubuh.”
Jadi, semoga berhasil ya para suami!
Baca juga : 3 Cara Membuat Kamu Istri Yang Alkitabiah
Sumber : jawaban.com