Setiap benda yang diciptakan pasti punya tujuannya. Pisau untuk memotong, pena untuk menulis, dan sebagainya. Termasuk hidup kita. Manusia adalah ciptaan Tuhan yang paling sempurna. Manusia diciptakan Allah secara umum dengan sebuah tujuan yaitu untuk beranak cucu dan bertambah banyak, penuhilah bumi dan taklukkanlah itu.
Pertanyaannya adalah, bagaimana
caranya?
Manusia diciptakan segambar dan serupa dengan Allah, itu artinya Tuhan mau manusia juga memiliki sikap dan karakter seperti Allah. Allah mau manusia beranak cucu dan bertambah banyak, penuhilah bumi dan taklukkanlah itu dengan cara dan karakter Allah dengan kasih dan kuasa Allah.
Tapi sayangnya ketika manusia sudah dikuasai oleh dosa, bukan karakter Allah lagi yang ada di dalam diri manusia. Sehingga cara manusia memenuhi bumi dan menaklukkan bumi tidak lagi sesuai dengan cara yang Allah mau. Manusia beranak cucu dengan caranya sendiri dengan kehendaknya sendiri bahkan dengan dipengaruhi oleh iblis yang memakai cara yang salah (Free sex, MBA, dll). Manusia menaklukkan bumi dengan cara yang salah seperti membakar hutan, merusak bumi, menciptakan benda-benda/lagu/film yang merusak karakter manusia dll.
Tujuan Allah tetap berjalan, yaitu manusia beranak cucu dan bertambah banyak, memenuhi bumi dan menaklukkannya. Tapi caranya yang sudah tidak sesuai dengan cara Allah.
Nah, sekarang ketika kita tahu awal mula tujuan manusia diciptakan, apa yang mau kita lakukan? Apakah kita mau terus mencapai tujuan itu dengan cara kita sendiri, sesuka hati kita sendiri? Apakah kita berpikir: "Tuhan yang kasih kita kuasa untuk menaklukkan bumi, ya saya gunakan kuasa itu dengan cara saya."?
Tidak seperti ini seharusnya bagi
kita anak-anak Tuhan. Kita tahu bahwa setiap manusia yang sudah menerima Tuhan
Yesus sebagai satu-satunya Tuhan dan Juruselamat, sejak itu juga manusia bukan
lagi menjadi miliknya sendiri tetapi menjadi milik Tuhan karena kita sudah
ditebus oleh Tuhan. Dan Tuhan mau setiap kita menjadi semakin serupa dengan Dia
sesuai awal mula manusia diciptakan, yaitu serupa dan segambar dengan Allah.
Jadi, mari penuhi tujuan Allah
menciptakan manusia dengan cara Allah, dengan kasih dan kuasa Tuhan. Mintalah
hikmat dari Tuhan, bagaimana caranya kita mencapai tujuan Allah dalam hidup
kita itu. Caranya berbeda-beda karena manusia diberikan modal talenta,
kemampuan, kepintaran yang berbeda-beda. Oleh karena itu, setiap kita punya
tujuan hidup yang spesifik, khusus untuk setiap masing-masing hidup kita. Tapi
tetap, semua itu untuk mencapai tujuan besar Allah menciptakan manusia dan nama
Tuhan dimuliakan.
Mari taklukkanlah bumi dengan semua modal yang sudah Tuhan berikan itu tentunya dengan dikuasai oleh kasih dan kuasa Allah supaya kita tidak bertindak seenaknya. Biar melalui setiap hal yang kita lakukan nama Tuhan tetap dimuliakan.
Tulisan ini adalah kontribusi dari visitor Jawaban.com, Anda juga dapat berbagi dan menjadi berkat dengan berbagi kisah inspiratif, kesaksian, renungan, pendapat Anda tentang isu sosial atau berita yang terjadi di lingkungan dan gereja Anda dengan menguploadnya langsung melalui fitur Berani Bercerita di Jawaban.com, info lebih jelas KLIK DISINI.