Mendikbud Himbau Orangtua Antar Anak Hari Pertama Sekolah
Sumber: www.linkedin.com

Parenting / 18 July 2016

Kalangan Sendiri

Mendikbud Himbau Orangtua Antar Anak Hari Pertama Sekolah

Mega Permata Official Writer
20901

Hari ini adalah hari pertama sekolah ajaran baru 2016/2017 dimulai. Hari pertama sekolah adalah hari yang paling ditunggu-tunggu oleh anak-anak serta para orangtua. Sebagai Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kembali himbau orangtua untuk mengantarkan anak-anaknya ke sekolah. Kegiatan ini diharapkan tidak sekedar menjadi seremoni tahunan. 

Pasalnya di sekolah itulah putra-putri kesayangan Anda akan menghabiskan waktu, sepertiga harinya dengan melakukan beragam kegiatan di sekolah. Berdasarkan peraturan Mendikbud Nomor 18 Tahun 2016 tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah bagi siswa baru di Hari Pertama Sekolah telah mendapatkan banyak dukungan dari kepala daerah, dinilai penting untuk menciptakan kekerabatan antara orangtua siswa dan pihak sekolah

Menurut Anies Baswedan, Menteri Pendidikan dan Budaya menuturkan, “Pendidikan itu oleh guru dan orangtua di rumah. Karena itu, harus ada kolaborasi di antara kedua pihak,” seperti dilansir dari metrotvnews.com. Menurut Anies, dengan kegiatan ini orangtua diharapkan dapat memberikan masukan tambahan kepada sekolah mengenai kebutuhan anak didik, melihat siapa wali kelas atau kepala sekolahnya demi membentuk karakter dari anak-anak. Sebaliknya juga cara tersebut menjadi ajang untuk mengenal orangtua dan menjelaskan kepada mereka terkait dengan program-program sekolah. Anies juga berharap hal ini menjadi cara mendidik anak sehingga tidak ada lagi kasus kekerasan antar guru dan siswa. 

Berbagai kegiatan lain yang mesti dilakukan orangtua pada hari pertama anak sekolah antara lain;

1. Berkenalan dengan wali kelas, guru dan kepala sekolah. Mungkin dengan berkenalan maka orang tua memiliki kedekatan dengan pihak sekolah. 

2. Memberi apresiasi kepada guru. Hal ini seperti memberikan motivasi positif bagi guru dalam mendidik putra-putri kita. 

3. Bertanya dan memberi masukan mengenai pembelajaran.

4. Menceritakan kondisi dan karakter anak di rumah. Hal ini dapat membantu memahami atau masukan dalam karakterisik anak-anak.

5. Bertukar kontak dengan wali kelas atau guru. Hal ini memudahkan orangtua dapat memantau dan berkomunikasi membahas perkembangan anak perihal sekolah. 

Mari ciptakan lingkungan belajar yang mendukung untuk buah hati Anda. Orangtua, guru dan pihak sekolah, merupakan teladan bagi semua anak-anak. 

Sumber : berbagai sumber/Jawaban.com/em
Halaman :
1

Ikuti Kami