Apa Itu Doa Syafaat?

Kata Alkitab / 14 July 2016

Kalangan Sendiri

Apa Itu Doa Syafaat?

Mega Permata Official Writer
21630

Doa syafaat adalah doa permohonan pada Allah atas kebutuhan Anda dan orang lain. Tetapi tidak hanya itu saja. Doa syafaat melibatkan antara memegang kehendak Allah dan tidak membiarkan atau berhenti begitu saja sampai Kehendak-Nya tersampaikan.

Doa syafaat seperti juga peperangan. Dalam Efesus 6:12 dikatakan, “karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh jahat di udara.” Doa syafaat sebagai kunci rencana perjuangan Allah atas hidup kita. Kita tidak berperang dalam dunia nyata tetapi di alam roh yaitu dengan berdoa. Doa syafaat, dimana perjuangan untuk kehidupan kita sendiri, keluarga inti, teman-teman kita dan bangsa kita.

Sebagai Rencana Perjuangan

Jika Anda sudah hidup baru, Anda termasuk anak-anak Allah karena dalam Yohanes 1:12 disebutkan, “Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya,” Setelah Anda berada dalam hadirat-Nya, kini Anda dapat menemukan rencana untuk situasi yang akan dihadapi. Karena doa saja tidak cukup, maka perlu juga adanya target untuk doa-doa Anda. 

Untuk menemukan rencana-rencana Tuhan, Anda harus bertanya terlebih dahulu kepada-Nya. Yakobus 1:5 dikatakan, “Tetapi apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Allah, - yang memberikan kepada semua orang dengan murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit -, maka hal itu akan diberikan kepadanya.”

Ketika kita meminta hikmat Tuhan, keinginan-Nya akan menjadi fokus doa-doa kita. “sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.” Roma 12:2b.

Tentara Perjuangan

Sama seperti tentara lain, sebagai tentara butuh senjata untuk melawan musuh-musuh di medan peperangan, tetapi senjata dalam spiritual. “Memang kami masih hidup di dunia, tetapi kami tidak berjuang secara duniawi, karena senjata kami dalam perjuangan bukanlah senjata duniawi, melainkan senjata yang diperlengkapi dengan kuasa Allah, yang sanggup untuk meruntuhkan benteng-benteng,” 2 Korintus 10:3-4.

Saat Anda memulai doa syafaat peperangan, ketahuilah Anda tidak sendirian, Yesus telah menjadi perantara atas nama Anda. Dalam Ibrani 7:25 disebutkan, “Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka.”

Bertahan dalam Perjuangan

Doa syafaat juga sebagai doa pertahanan agar tidak menyerah. Serupa dengan doa yang sabar menanggung segala kemunduran dan mengatasi setiap rintangan. Doa syafaat seperti doa yang ‘mengejar’ sampai kita ‘menangkap’ kehendak Tuhan dalam situasi apapun yang kita hadapi, seperti dalam Filipi 3:12, “Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah sempurna, melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga menangkapnya, karena aku pun telah ditangkap oleh Kristus Yesus.” Doa syafaat adalah kunci untuk melihat terobosan dalam hidup Anda dan juga kehidupan orang sekitar Anda. Seperti dalam Lukas 11:9, Yesus berkata, “Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan.” Hal itu diartikan untuk kita terus meminta, terus mencari dan terus mengetuk. Dan dalam waktu Tuhan, ketekunan doa syafaat Anda akan berbuah dan menuai panen bagi hidup Anda serta kehidupan orang-orang di sekitar Anda.

Berjuang untuk Bangsa Anda

Dalam Alkitab dituliskan, Tuhan mencari mereka yang bersedia untuk melakukan perjuangan rohani bagi bangsa mereka. Dalam Yehezkiel 22:30 disebutkan, “Aku mencari di tengah-tengah mereka seorang yang hendak mendirikan tembok atau yang mempertahankan negeri itu di hadapan-Ku, supaya jangan Kumusnahkan, tetapi Aku tidak menemuinya.” 

Melalui doa syafaat, Anda dapat melakukan serangan dalam roh, membangun komunitas Anda, bangsa dan dunia Anda. Anda mengikuti panggilan Allah untuk ikut dan mengambil alih tempat Anda dalam peperangan rohani, Allah berjanji untuk memulihkan negeri. Dalam 2 Tawarikh 7: 14 disebutkan, “dan umat-Ku, yang atasnya nama-Ku disebut, merendahkan diri, berdoa dan mencari wajah-Ku, lalu berbalik dari jalan-jalannya yang jahat, maka Aku dan akan mendengar dari sorga dan mengampuni dosa mereka, serta memulihkan negeri mereka.” 

Allah memanggil  umatnya untuk bergabung dalam penggenapan rencana-Nya di dunia dengan doa syafaat. Dia tidak mencari prajurit doa yang sempurna, tetapi Dia hanya melihat hati yang bersedia merasakan keajaiban terjadi di bumi. 

Sumber : Cbn.com/Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami