Takutlah Kepada Tuhan Saja
Sumber: Heartfixxer.wordpress.com

Kata Alkitab / 16 June 2016

Kalangan Sendiri

Takutlah Kepada Tuhan Saja

Mega Permata Official Writer
8846

Ketakutan merupakan hal yang dapat melumpuhkan kemampuan diri kita sendiri, banyak umat Kristen tidak mampu menjalankan perintah Tuhan. Sebagai orang percaya dan sudah ditebus oleh Tuhan yang mengasihi, kita seharusnya tidak mengenal ketakutan, melainkan menjadi berani dan penakluk ketakutan. Berikut adalah tiga alasan kita tidak mengijinkan takut pada apapun, selain takut akan Tuhan;

Pertama, Takut kepada hal yang lain membuat kita tidak takut akan Tuhan

Dalam Amsal 9:10 disebutkan, “Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, dan mengenal Yang Mahakudus adalah pengertian.” Ketakutan atau kekhawatiran akan banyak hal membuat kita lupa pada apa yang sebenarnya penting. Ketakutan akan arwah-arwah atau ketakutan akan penolakan, mengalihkan perhatian kita pada hal yang lebih penting, yaitu Takut akan Tuhan. Jika kita takut pada hal lain, suatu saat kita akan menjadi bodoh, dan cenderung melakukan hal-hal yang tidak berkenan kepada Tuhan. Amsal 1:7 mengatakan, “Takut akan TUHAN adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina himat dan didikan.” Sebagai orang percaya, Takutlah kepada Tuhan saja.

Kedua, Merupakan Perintah Tuhan

Yesus berkata dalam Matius 10:28, “Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh jiwa; takutlah terutama kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka.” Ayat ini merupakan salah satu perintah-Nya.

Dalam Alkitab terdapat kisah-kisah yang dapat kita contoh untuk tidak takut. Seperti Daud yang menghadapi beruang, singa dan Goliat. Ia tidak pernah kalah, ia mampu melewati semua masalah karena Daud mengutamakan Yesus, Takut akan Tuhan, dan karena kekuatan Tuhan, Daud diberi kuasa dan keselamatan. Dan tentunya Yesus sendiri pernah mengalami pencobaan dan penyiksaan yang mengerikan sebelum dieksekusi. Mereka semua tidak takut apapun kecuali pada Allah, dan dengan demikian mereka mampu menghadapi semua. Begitu juga bagi kita!

Ketiga, Hanya Tuhan yang layak

Ketakutan sendiri seperti sesuatu yang kita berikan kepada seseorang atau pada suatu hal yang besar, kuat dan yang kita pandang baik. Semua hal itu seperti kita menyembah ketakutan. Tetapi ingatlah, hanya Tuhan yang layak kita sembah. Kita harus mengerti bahwa takut kepada-Nya dan kebesaran-Nya adalah suatu tindakan penyembahan. 

Ada sebuah prinsip penting yang harus kita ketahui. Jika kita takut pada hal yang bukan dari Tuhan, kita telah benar-benar menyerahkan diri kita kepada hal tersebut dan kita mengatakan hal itu lebih kuat daripada Allah sendiri, yang artinya adalah dusta. Takut akan Tuhan berarti kita menyerahkan diri kepada-Nya saja.

Seperti yang telah disebutkan pada Roma 6:19, dikatakan bahwa, “Apakah kamu tidak tahu, bahwa apabila kamu menyerahkan dirimu kepada seseorang sebagai hamba untuk menaatinya, kamu adalah hamba orang itu, yang harus kamu taati, baik dalam dosa yang memimpin kamu kepada kematian, maupun dalam ketaatan yang memimpin kamu kepada kebenaran?” Kita harus tahu kepada siapa yang seharusnya disembah.

Takut akan Tuhan tidaklah sama saat Anda menakuti pada hal yang tidak rasional dari Tuhan. Maksudnya adalah menghormati Tuhan dengan cara menghargai dan mematuhi-Nya.  Tuhan adalah Maha Kudus, Allah Maha Adil yang sama sekali membenci dosa. Tetapi pada waktu bersamaan, DIA lah Tuhan yang mengasihi dan melepaskan belenggu-belenggu dosa kita pada akhirnya. Mari kita semua belajar takut akan Tuhan dan menghormati Dia. 

Sumber : ChristianToday/Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami