Bukan sebuah kebetulan duduk dekat dokter Ari. Selama dua jam 15 menit perjalanan dar Manado menuju Denpasar, aku menerima pencerahan yang tidak pernah kulupakan. Memang aku tidak tahu banya tentang sosok dokter yang rendah hati ini, namun dari gaya bicaranya, ia memang banyak pengalaman dalam bidangnya. Setelah menjalani profesinya selama 30 tahun, ia menyimpulkan bahwa yang namanya kesembuhan tetap saja bergantung kepada Tuhan, ilmu medis dan kedokteran sifatnya hanya membantu.
Ada sebuah pertanyaan yang aku ajukan kepadanya "Pernahkan pak dokter menyerah dalam hal menangani penyakit, dan akhirnya hanya berdoa dan memohon keajaiban dari Allah?"
Dengan jujur ia berkata "sering pak". Ia juga terkadang heran, karena ada orang yang secara medis seharusnya sudah "bablas nyawane" namun tiba tiba sembuh total.
Mendengar penjelasannya, muncul harapan dan kekuatan iman. Tidak salah jika dokter Lukas menulis kitab Injil dan memberitahukan tentang kisah kesembuhan yang dilakukan oleh Isa Almasih. Salah satu pesan yang ia sampaikan adalah kalimat yang berbunyi "Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil"
Mendengar penjelasan dokter Ari Luntungan, aku jadi ingat apa yang pernah disampaikan oleh dokter Karmen Wong. Oncology dari Gleneagle Hospital Singapore ini pernah menawarkan doa setelah melakukan diagnosa. "Bolehkan aku berdoa buat bapak"?
Tentu saja aku kaget, di rumah sakit yang canggih ini, masih ada dokter yang menawarkan doa untuk pasiennya. Lebih kaget lagi saat ketemu dokter ahli radiology, dokter Liem juga menawarkan doa, ia tumpang tangan dan berdoa dalam bahasa roh. Aku tambah heran dan bersyukur, karena ternyata para dokter ini tetap mengandalkan Allah yang Maha Penyembuh.
Kabar baik buat kita semua, mujizat kesembuhan masih terjadi sampai hari ini. Seorang pemuda yang sudah koma selama 8 hari setelah mengalami kecelakaan, tiba tiba bisa pulih kembali setelah didoakan. Seorang wanita yang tidak sadar selama 6 bulan, bisa hidup kembali karena mujizat ilahi.Bahkan Lazarus yang sudah mati tiga hari bisa hidup kembali, itu semua bukti bahwa bagi Allah tidak ada yang mustahil.
Ia yang menciptakan tubuh, roh dan jiwa, Ia pula yang bisa mereparasinya. Kalau TV rusak, bawa ke bengkel reparasi TV, kalau tubuh sakit jangan lupa datang kepada yang menciptakan kita. Bukankah Ia pernah berkata "Oleh bilur bikurnya, penyakit kita telah disembuhkan? Asurani kesembuhan yang hebat dapat ditemukan dalam kitab suci.
Jika Anda sedang sakit dan rindu mengalami keajaiban dari Tuhan, sekarang saatnya menyebut nama Allah dan memohon kesembuhan. Sebab Ia sanggup menyembuhkan setiap penyakit dalam tubuh Anda. Datanglah kepada-Nya dan berseru dalam doa.....
Sumber : Pdt Paulus Wiratno (diedit seperlunya tanpa mengurangi atau menambah maksud penulisan, oleh Daniel Tanamal - Jawaban.com)