Manfaat Tersembunyi Dibalik Racun Yang Tersimpan Dalam Keong Laut
Sumber: dw.com

Health / 1 June 2016

Kalangan Sendiri

Manfaat Tersembunyi Dibalik Racun Yang Tersimpan Dalam Keong Laut

Mega Permata Official Writer
15143

Keong sepintas bukanlah hewan yang mengancam. Tapi sesungguhnya ada sebagian jenis keong yang mengandung racun yang dapat membahayakan manusia. Contohnya adalah seperti keong kerucut atau conus. Tetapi seperti yang dilansir oleh dw.com, beberapa para ilmuwan menemukan sejenis keong racun dari dasar laut yang menyimpan unsur aktif pembunuh rasa sakit yang lebih ampuh dari zat Morphin dan tanpa efek samping. 

Menurut Dr. Barbara Kleinmann ahli terapi mengatakan, “Pengembangan obat ini adalah inovasi luar biasa dalam terapi rasa sakit. Dulu hanya ada obat turunan Morphin. Keampuhan obat baru ini seribu kali lipat lebih kuat dari Morphin. Inilah yang telah lama dinantikan ahli terapi rasa sakit.”

Penemuan obat baru ini tidak menimbulkan efek kecanduan seperti morphin. Dengan terus bersemangat para peneliti di seluruh dunia bekerja sama menguak rahasia dari racun keong laut ini. Pakar fisiologi saraf Prof. Heinrich Terlau menambahkan, “Dalam habitat sebagai predator, keong dipaksa memiliki racun yang bereaksi cepat dan ampuh. Pasalnya keong bergerak lamban dan tidak bisa mengejar mangsanya. Evolusi memicu hanya keong laut yang dapat mengembangkan racun kadar tinggi yang bisa tetap eksis di lautan,” ujarnya.

Terdapat 500 spesies keong laut yang mana masing-masing memiliki komposisi racun berbeda-beda, untuk itu dibutuhkan riset mendalam untuk mengurai satu persatu unsur aktifnya. Satu diantaranya diharapkan bisa membantu penderita diabetes. Prof. Heinrich Terlau menjelaskan lebih lanjut, “Setiap spesies keong mengembangkan seratus hingga dua ratus unsur aktif unik itu. Artinya kita punya hingga 100.000 unsur aktif unik dari racun keong. Sejauh ini baru beberapa ribu yang diteliti. Kita masih berada di tahap awal.”

Ada dua organ dalam yang penting bagi keong ini untuk diburu, yaitu kelenjar racun dan kantung penghasil radula. Mula-mula radula dari keong laut ini akan dialirkan ke semacam belalai di depan kerongkongannya sambil dilumuri dengan racun dari kelenjarnya. Ketika keong laut ini merasakan keberadaan mangsanya, ia akan segera mengulurkan kedua belalainya. Ketika mangsa sudah berada dalam jangkauan tembakannya keong langsung menembakkan racun tersebut. Selanjutnya hanya perlu mendekati mangsanya yang sudah pingsan dan menelannya bulat-bulat. 

Karena manfaat tersembunyi itulah Thorsten Nickels akhirnya menemukan bantuan untuk menolongnya sembuh dari rasa sakit pinggangnya yang ia derita. Setelah sekian kali ia melewati operasi untuk mengatasi sakitnya, ia diberi resep obat ampuh yang dikembangkan dari racun keong laut, hingga ia merasakan khasiatnya sampai sekarang. “Dengan bantuan obat ini saya bisa kembali idup normal. Bekerja lagi dan aktif dalam kehidupan. Sekitar 80 persen rasa sakit lenyap,” ungkap Nickels. Unsur aktif ini dimasukan semacam pompa obat yang ditanam di bagian perut dan secara permanen, pompa akan menyuplai obat dalam dosis kecil ke sumsum tulang belakang.

Sumber : berbagai sumber/Jawaban.com
Halaman :
1

Ikuti Kami