Jangan Remehkan 3 Kebaikan Pernikahan Ini!
Sumber: Google

Marriage / 5 January 2016

Kalangan Sendiri

Jangan Remehkan 3 Kebaikan Pernikahan Ini!

Theresia Karo Karo Official Writer
3473

Kehidupan pernikahan memang tidak selalu harmonis dan tanpa hambatan. Pada perjalanannya, pasangan akan menemukan beberapa rintangan, entah itu ringan atau berat. Untuk itu dibutuhkan komitmen dari keduanya agar bisa mengarungi bahtera rumah tangga.

Terlepas dari rintangan yang akan ditemui, pernikahan juga membawa kebaikan tersendiri bagi pasangan suami istri. Berdasarkan sebuah survei yang baru-baru ini dilakukan terungkap tiga manfaat pernikahan yang tidak bisa diremehkan:

Panjang umur
Sebuah studi menemukan bahwa pernikahan berpengaruh terhadap ekspetasi kesehatan dan kehidupan. Terutama bagi pria, dampaknya hampir serupa seperti saat mereka mengambil keputusan untuk berhenti merokok.

“Merokok merenggut rata-rata tujuh tahun waktu hidup seseorang dan pernikahan memberi mereka tambahan tujuh tahun. Sedangkan untuk wanita mendapatkan tambahan tiga tahun,” tulis ketua studi dalam laporannya.

Lebih bahagia
Bagi individu yang sudah menikah, disebutkan bahwa mereka cenderung dua kali lipat lebih bahagia dengan kehidupannya dibandingkan dengan yang masih lajang, memiliki kekasih, atau janda dan duda.

Selain itu, sebuah penelitian menemukan bahwa kebahagiaan seseorang lebih dipengaruhi kualitas hubungan dibandingkan dengan tingkat penghasilan. Jadi, bukan uang yang selalu bisa membuat kita bahagia, melainkan pernikahan yang harmonislah yang mampu membahagiakan Anda.

Baik bagi kesehatan mental
Lebih dari sekedar melindungi kesehatan fisik, pernikahan yang baik ternyata juga menjaga kesehatan mental kita. Sehingga pasangan suami istri cenderung jarang berhadapan dengan masalah kesehatan mental.

Studi di Amerika Serikat menemukan bahwa kesehatan mental seseorang meningkat secara konsisten dan substansial setelah menikah. Sedangkan keadaan sebaliknya terjadi saat individu mengalami perceraian atau perpisahan.

Selain itu, saat keduanya memegang teguh komitmen dalam penikahan hal ini berakibat pada penurunan tingkat depresi pada kedua belah pihak.

Pernikahan pada hakekatnya adalah tanggung jawab bersama suami dan istri. Dan yang tidak kalah penting, pernikahan yang menyertakan Allah dalam setiap prosesnya akan semakin memampukan Anda berdua dalam menjaga komitmen rumah tangga.

Apakah artikel ini memberkati Anda? Jangan simpan untuk diri Anda sendiri. Ada banyak orang di luar sana yang belum mengenal Kasih yang Sejati. Mari berbagi dengan orang lain, agar lebih banyak orang yang akan diberkati oleh artikel-artikel di Jawaban.com seperti Anda. Caranya? Klik disini.

Sumber : Viva/Jawaban.com | Theresia Karo Karo
Halaman :
1

Ikuti Kami