Lakukan Ini Bila Tak Ingin Gagal Dalam Hubungan
Sumber: Relevantmagazine.com

Single / 19 June 2015

Kalangan Sendiri

Lakukan Ini Bila Tak Ingin Gagal Dalam Hubungan

Lori Official Writer
3594
<!-- endif]-->

Bagaimana Anda bisa memiliki hubungan yang baik dengan seseorang jika ternyata masa lalu masih menghantui kehidupan Anda? Ini adalah pernyataan yang banyak muncul ketika seseorang dengan latar belakang masa lalu yang buruk, misalnya keluarga berantakan, ayah ibu bercerai dan hubungan pahit di masa lalu dengan mantan. Mungkin Anda adalah salah satu orang yang merasa bahwa kegagalan-kegagalan itu membuat Anda tak berani berharap akan kebahagiaan dalam kehidupan Anda. Hingga akhirnya, Anda tetap gagal dan takut untuk mematahkan segala pikiran negatif Anda tersebut.

Bagi siapapun Anda yang sedang kehilangan harapan itu, ini adalah langkah yang mungkin bisa menolong Anda untuk keluar dari ikatan masa lalu yang buruk dan berani menata sebuah hubungan yang berhasil.

1. Berdamai dengan masa lalu  

Jika mungkin Anda adalah orang yang melewati masa kecil yang rumit, pedih dan terluka, jangan pernah terpenjara dengan hal itu lagi. Anda harus meyakinkan diri bahkan Anda tak lagi di masa itu. Yakinkan diri bahwa Anda telah mengampuni orang-orang yang membuat Anda trauma dan menderita. Melangkahlah keluar, jangan biarkan masa lalu itu mengintimidasi masa depan Anda. Berdamailah dengan masa lalu dan sambutlah masa depan yang penuh harapan.

2. Kenali kelemahan Anda

‘No Bodies Perfect’. Ya, setiap orang punya sisi kelemahannya masing-masing. Namun untuk mengatasi kelemahan itu, kenalilah kelemahan tersebut secara mendalam dan kelola dengan baik. Misalnya, adalah seorang pencemburu, maka sadarilah bahwa kecemburuan itu memang tidak baik. Sehingga anda perlu menganalisis akar dari kecemburuan itu. Tak ada orang yang akan tahan dengan tipe pemcemburu yang berlebihan, apalagi cemburu tanpa alasan. Dari itu, jangan biarkan hubungan Anda hancur karena kelemahan Anda yang tak terkelola.

3. Yakinkan diri bahwa Anda pantas bahagia

Jangan pedulikan apa yang orang lain katakana tentang Anda. Apakah itu tentang bagaimana Anda dibesarkan tanpa mendapat kasih sayang yang benar sehingga orang lain pun menilai bahwa Anda juga akan mengalami hal yang sama. Hubungan yang sehat lahir dari rasa hormat dan pengakuan satu dengan yang lain. Berjuanglah menemukan sisi baik dalam diri Anda dan ekspresikan hal itu kepada orang yang Anda kasihi. Pikirkanlah hal-hal yang menjadi kepadaian, bakat dan karakter baik di dalam diri Anda. Sebaliknya, periksalah bagian apa saja yang seharusnya perlu Anda ubah. Ingatlah bahwa hal buruk yang pernah Anda dapatkan dari orang terdekat seharusnya menjadi pelajaran bagi Anda untuk menjadi orang yang lebih baik dari mereka.

4. Belajar menjadi pendengar

Mendengar adalah tindakan yang sangat penting dalam sebuah hubungan. Hal ini membantu Anda untuk melatih empati dan kasih sayang yang dienterpretasikan lewat komunikasi. Ringan hati dalam memberi perhatian, kasih sayang dan penghargaan kepada orang lain akan membuat Anda disayangi. Semakin rendah hati Anda untuk mau mendengar pasangan atau orang-orang di sekitar Anda semakin besar penghargaan yang akan Anda dapatkan.

5. Jaga ucapan Anda

Lidah adalah bagian tubuh yang sangat mudah membuat orang lain merasa sakit hati dan tertuduh. Banyak hubungan yang gagal dan berantakan karena tidak mampu mengekang lidah untuk menuduh dan memaki pasangan dengan segala kekurangan dan kesalahannya. Mungkin itu adalah salah satu kegagalan yang dilakukan oleh orang tua Anda. Jika demikian, Anda patut menyadari hal ini bahwa hubungan tidak berbicara soal saling menyalahkan atau menyakiti, tetapi tentang memaafkan dan rendah hati. Perkataan yang lemah lembut juga mencerminkan besarnya rasa hormat dan cinta Anda kepada pasangan.

6. Menjaga rasa percaya

Kunci lain dari hubungan yang berhasil adalah saling percaya. Rasa percaya akan memampukan dua hati untuk tidak saling curiga dan menghindari konflik. Tanpa kepercayaan, Anda hanya akan membuka peluang bagi banyak gosip untuk Anda percayai dan membuat hubungan Anda kandas di tengah jalan.

7. Anggap pasangan sebagai rekan kerja

Anda mungkin sudah mengalami bagaimana salah satu dari pasangan Anda tampak begitu over protektif, bertindak egois dan semaunya saja. Tak akan ada pasangan yang merasakan kebahagiaan jika harus dikekang dan tertekan. Tetapi sadarilah bahwa hubungan itu dibangun dari keseimbangan dan kekompakan dalam mengambil keputusan dan bertindak. Salah satu yang perlu Anda pelajari adalah untuk tidak menjadi orang yang egois.

Sumber : Lifehack.org/jawaban.com/ls
Halaman :
1

Hot Topics

  1. Cahaya Bagi Negeri
  2. Daily Devotional
  3. Nabi Palsu
  4. Khotbah Tentang Bersyukur
  5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles

Ikuti Kami