Cinta Butuh Chemistry Atau Logika?
Sumber: crazygirlatcinema.blogspot.com

Single / 8 January 2015

Kalangan Sendiri

Cinta Butuh Chemistry Atau Logika?

Tiurma Ida Purba Official Writer
9956

Cinta itu buta. Apakah anda setuju dengan pernyataan ini?  Seorang ahli psikologi Adriana Ginanjar menunturkan bahwa wanita lebih mudah berbunga-bunga ketika sedang jatuh cinta. Mengapa hal ini bisa terjadi ? Jawabannya adalah karena wanita memang selalu mengandalkan perasaan dan empati. Telinga merupakan tempat yang sangat lemah bagi wanita. Hal ini dibuktikan ketika wanita dipuji akan pastinya hatinya yang keras bisa menjadi luluh.

Bahkan, lebih parahnya lagi wanita hanya mengandalkan chemistry dan mengabaikan masa lalu pasangan. Chemistry memang penting, namun wanita tetap harus menggunakan logika dalam menjalin hubungan. Sebaiknya setiap pasangan harus lebih mengenal satu sama lain. Masa lalu dapat menjadi pelajaran bagi pasangan untuk tidak mengulang masa –masa kelam yang dulu terjadi. Dan tentunya anda harus menyelidiki juga bagaimana keluarga dan pasangan anda. Cobalah pertimbangkan, jika anda berdua masuk dalam pernikahan, apakah pasangan anda sudah pasti membahagiakan anda? Chemistry tidak akan pernah membahagiakan anda. Contohnya saja: Anda memiliki pasangan dengan chemistry yang sangat kuat, namun pasangan anda tidak memiliki pekerjaan. Apakah anda akan berani untuk menuju ke pernikahan? Penikahan bukan suatu hal yang hanya dibangun oleh cinta. Pertimbangkanlah matang-matang sebelum mengambil keputusan. 

Apakah tandanya anda mencintai dirinya? Yang pertama adalah anda sangat bahagia ketika bertemu dengan dirinya. Kedua, anda merindukan untuk selalu bersamanya. Ketiga adalah timbul rasa cemburu apabila dirinya bersama dengan orang lain. Nah, sebenarnya ketiga tanda inilah yang bisa memunculkan chemistry.

Chemistry biasanya menggambarkan reaksi yang timbul ketika dua orang pasangan yang saling mencintai ada pada waktu dan tempat yang sama.  Pada dasarnya chemistry bukan hanya dilihat dari komunikasi. Komunikasi yang baik bisa dibangun dengan tetap saling mengerti dan menghargai. Menerima kekurangan dan kelebihan pasangan adalah langkah awal yang baik. Nah, yang paling penting adalah dalam menjalin hubungan harus siap dengan konsekuensi apapun. Untuk menjaga hubungan tetap baik adalah dengan memiliki komitmen. Bila setiap pasangan sudah memiliki komitmen maka kedua pasangan harus berusaha untuk menjaga komitmen yang telah dibangun.

Jika pasangan anda mempunyai masa lalu yang buruk bukan berarti dia tidak pantas untuk anda. Anda harus memberikan kesempatan kepada seseorang untuk menjadi lebih baik. Dengan demikian, anda juga dapat membantu pasangan anda untuk berubah. Disisi lain, anda juga harus siap apabila pasangan anda mengulang kesalahan di masa lalu. Anda harus siap untuk tersakiti. Jangan pernah berharap terlalu lebih pada pasangan anda. Namun, anda tetap harus menjalani hubungan dengan serius. Keseriusan anda akan menentukan masa depan anda.

Jika memang pasangan mempunyai kelemahan wanita, anda bisa mengingatkannya dengan komitmen yang sudah anda berdua buat. Komitmen bukan asal komitmen yang hanya dibuat untuk menyenangkan pasangan. Akan tetapi komitemen harus tetap dijalani. Dan cobalah untuk selalu terbuka dengan pasangan. Karena pasangan anda juga perlu tahu apa keinginan hati anda yang perlu diwujudkan.

Dan pada kesimpulannya chemistry dan logika sama – sama penting untuk menjalin hubungan. Yang perlu anda ingat adalah jangan mencintai pasangan anda secara berlebihan. Karena setiap manusia bisa berubah sewaktu-waktu. Ingatlah hanya cinta Tuhan yang kekal dan abadi. 

Sumber : berbagai sumber/by tiur
Halaman :
1

Ikuti Kami