Fengying Si Anak Ajaib

Seorang anak ajaib lahir dari keluarga petani di China. Anak itu bernama Fengying. Kepintaran anak itu melebihi anak-anak seusianya, sehingga membuat warga desa menyebut Fengying sebagai anak ajaib. Salah satu keajaiban yang dimiliki oleh Fengying adalah sudah bisa membaca dan menulis puisi dengan kata-kata yang indah.

Sejak saat itu, orang tua Fengying selalu membawa anaknya itu untuk berkeliling kampung. Fengying bisa menulis apa saja yang diminta orang, sehingga membuat warga desa selalu memberikan uang kepadanya. Namun, ketika Fengying berumur 7 tahun, puisi Fengying tidak berubah. Fengying tidak berkembang dalam menulis puisi. Suatu hari orang bijak datang dan berkata kepada orang tua Fengying untuk menyekolahkan anaknya agar lebih berkembang dan mengasah kemampuan yang luar biasa dalam menulis puisi.

Mendengar hal itu orang tua Fengying tidak menjalankan saran orang bijak tersebut. Fengying tetap berkeliling desa untuk menulis puisi. Namun, warga desa lama – kelamaan bosan dengan puisi Fengying yang tidak berkembang. Hal ini membuat warga desa tidak memberikan imbalan lagi kepada Fengying. Semenjak saat itu orang tua Fengying menyesal karena tidak menyekolahkan anaknya sejak kecil. Sekarang usia Fengying sudah sangat terlalu tua untuk memulai sekolah.

Menjadi tua itu pasti, namun pertumbuhan itu tidak otomatis. Pembelajaran dari kisah ini adalah, menjadi muda hanya sekali, tetapi tidak matang selamanya ( John C. Maxwell). Milikilah kerelaan hati untuk tetap terus belajar. Kemampuan yang anda miliki seharusnya diasah sejak dini, jangan pernah untuk menunda waktu untuk belajar. Ilmu selalu berkembang, maka dari itu anda harus mengembangkan ilmu yang anda miliki. Contohnya saja, teknologi semakin berkembang, bila anda berhenti belajar maka anda tidak akan bisa untuk memecahkan permasalahan masa kini.

Bersyukurlah dengan apa yang anda miliki saat ini. Namun, anda tidak boleh merasa puas dengan kemampuan yang anda miliki saat ini. Jangan batasi diri anda untuk berkembang. Dalam sebuah kesempatan Frank Lloyd Wright, seorang arsitektur terkenal ditanya oleh wartawan mengenai karya favoritnya. Dengan tegas Frank menjawab, karya favoritnya adalah “ karya berikutnya”. Inilah yang membuat Frank untuk berkembang. Dia selalu ingin belajar dan melihat apa yang bisa dilakukannya di masa depan.

Buanglah rencana- rencana yang tidak penting, buatlah rencana yang lebih besar hari ini. Ingatlah anda diciptakan bukan untuk menjadi kalah tetapi lebih dari pemenang.

Sumber : Buku "Be a Great Fighter"/jawaban.com by tiur

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles