7 Kebiasaan yang Merusak Otak

Info Sehat / 30 January 2014

Kalangan Sendiri

7 Kebiasaan yang Merusak Otak

Yenny Kartika Official Writer
8971

Otak bisa rusak kalau terbentur ke tanah atau ke tembok? Ya, itu betul. Tapi jangan kira hal-hal lain yang tidak ‘sekeras’ itu tidak bisa merusak otak Anda. Ada sejumlah kebiasaan yang sebaiknya Anda hentikan jika tidak ingin otak Anda rusak.

 

#1 Melewatkan sarapan

Orang yang tidak sarapan pagi memiliki kadar gula darah yang rendah. Otak pun tidak mendapat cukup nutrisi, sehingga akhirnya otak mengalami kemunduran fungsi.

 

#2 Polusi Udara

Di antara semua bagian tubuh, otak adalah pengonsumsi oksigen paling banyak. Saat manusia menghirup udara kotor, suplai oksigen ke otak berkurang, sehingga kinerja otak menurun. Polusi udara yang dimaksud berasal dari asap kendaraan bermotor, asap pabrik, dan debu.

 

#3 Kurang tidur

Otak membutuhkan istirahat setelah dipakai tanpa henti. Kurang tidur atau sering begadang dalam waktu lama akan menyebabkan kematian sel-sel otak. Studi di AS juga menemukan bahwa kurang tidur menghambat pertumbuhan sinapsis otak, bagian yang berhubungan dengan sel-sel saraf dan mengatur fungsi komunikasi.

 

#4 Menyelimuti kepala saat tidur

Saat beristirahat, sel tubuh membutuhkan pertukaran udara dengan atmosfer. Tidur sambil menyelubungi kepala menyebabkan karbondioksida meningkat dan oksigen berkurang. Hal ini bisa merusak otak.

 

#5 Merokok

Selain menyebabkan kanker paru-paru dan penyakit jantung, merokok menyebabkan penurunan fungsi kognitif. Sebuah studi menemukan adanya senyawa NKK yang biasanya ditemukan dalam tembakau. NKK yang karsinogenik menyebabkan neuroinflamation, keadaan dimana otak mengalami Multiple Sclerosis (kerusakan pada sistem saraf pusat).

 

#6 Minuman beralkohol

Alkohol menyebabkan ketidakseimbangan kimiawi dan perubahan struktural otak. Pecandu alkohol kemungkinan besar akan mengalami kematian sel-sel otak. Saat dipindai dengan MRI, terlihat bahwa otak dari pecandu alkohol mengalami penyusutan volume.

 

#7 Konsumsi gula berlebihan

Penyerapan protein dan nutrisi akan terganggu saat kadar gula terlalu tinggi. Akibatnya, otak kekurangan nutrisi dan menjadi rusak.

 

BACA JUGA:

Grammy 2014: Ritual Satanis dan Pernikahan Gay Sampaikan Pesan Apa?

Tuhan Dilarang Masuk ke Sekolah-sekolah di AS

BOOK REVIEW: Four Blood Moons

VIDEO: His Love is Real

VIDEO: JUmlah Martir Kristen Berlipat Ganda di Seluruh Dunia

Apakah Tuhan menjadi yang Nomor 1 di Hidupmu?

Suamiku Bertobat dari Perselingkuhan

Sumber : Berbagai sumber/yk
Halaman :
1

Ikuti Kami