Pesepakbola Indonesia: Rumput Tetangga Lebih Hijau

Nasional / 24 May 2014

Kalangan Sendiri

Pesepakbola Indonesia: Rumput Tetangga Lebih Hijau

Theresia Karo Karo Official Writer
4145

Sepertinya bukan hanya Indonesia saja yang trend dengan blusukan. Tetapi banyak pencari bakat sepak bola dari luar negeri yang mencari pemain emas untuk direkrut. Beberapa nama ini mungkin masih jarang terdengar, tapi karir mereka di luar negeri mampu membawa harum nama Indonesia dalam kancah internasional.

Arthur Irawan, Selasa kemarin (20/5) menjalani debut bersama klub Spanyol Malaga melawan CD El Palo. Bermula dari saat bergabung dengan Espanyol B sejak 9 November 2011. Awal musim 2013/14, Arthur kemudian memilih ke Malaga karena kesulitan menembus tim utama.

Masih ada Galvin Kwan Adsit yang tampil sebagai starter di klub Jerman Niendorfer TSV. Mantan pemain U-17 ini berhasil membobol 18 gol gawang lawan tanpa balasan. Lelaki kelahiran Bali ini gabung mulai awal tahun dan sebelumnya pernah membela klub Rumania.

Selanjutnya. Yussa Nugraha resmi bergabung dengan SC Feyenoord Belanda pada Rabu (22/5). Remaja kelahiran Surakarta ini sebelum hijrah ke Feyenoord, pernah menjadi pencetak gol terbanyak SVV di kompetisi D1 dengan torehan 25 gol dan delapan assist dalam 18 pertandingan.

Australia juga kebagian pemain Indonesia, Yandi Munawar Sofyan yang masuk dalam klub Brisbane Roar merasa dirinya lebih dihargai. Berita yang dirilis dari Hai, Yandi mengatakan, "cara mainnya berbeda, para pengurusnya profesional. Jadi selain ada tantangannya, saya merasakan kenyamanan yang seimbang, " ucap Yandi.

Masih banyak nama lain seperti Radja Nainggolan, Alfirab Tuasalamony dan yang lainnya. Pemain Indonesia merasa “rumput tetangga lebih hijau”, banyak yang lebih yakin dengan kepengurusan sepak bola di luar daripada negeri sendiri. Jaminan karir, fasilitas, dan janji yang lebih pasti di luar negeri membuat mereka lebih memilih bergabung dengan klub luar. Indonesia sendiri memiliki banyak pemain emas yang mampu berkarir di luar negeri. Bila Indonesia lebih baik dalam kepengurusan dan sistemnya bukan tidak mungkin tim Indonesia maju ke kancah dunia dengan pemain-pemain unggul.

 

Baca juga :

Berbagai Wisata Rohani di Indonesia dengan Budget Pas-Pasan

Untung Rugi Menikah Usia Muda Dari Sisi Wanita

Cara Tetap Percaya Diri Meski Punya Kekurangan

Godzilla, Proyek Monster Raksasa yang Dirahasiakan

5 Tahun Gendong Cucu Sejauh 2KM Agar Bisa Ke Sekolah

 

 

Sumber : Berbagai sumber/ tk
Halaman :
1

Ikuti Kami