Lihat juga Jeremiah 1:5 untuk ilustrasi lain ttg pengetahuan dan keterlibatan pribadi Tuhan dengan umatNya. Kita perlu mencatat komentar Daud dalam ayat 1, Kamu sudah mencari aku dan mengenal aku. Yang dicari Ibraninya chaqar, mencari sampai ketemu suatu pokok atau perihal, menyelidiki, menguji secara menyeluruh. Pengetahuan adalah hasil pengujian.
Karena Tuhan, yang adalah abadi dan mengetahui masa depan seperti halnya sekarang, telah diketahui sejak kekekalan. Bagi orangtua, memerlukan studi saksama untuk mengenal anak-anak mereka, setiap anak, sebagaimana mereka ada. Perhatikan, penekanan dalam seluruh ayat awal ini ada pada pengujian Tuhan, pengetahuan, dan pengenalan semua detil hidup Daud.
Seperti Bapa Surgawi menyelidiki kita, demikian juga orang tua harus menyelidiki dan mengenal anak mereka sebaik mungkin. Kenapa? Perhatikan Psalm 139:23-24.
Selidikilah aku, ya Allah, dan kenallah hatiku, ujilah aku dan kenallah pikiran-pikiranku;lihatlah, apakah jalanku serong, dan tuntunlah aku di jalan yang kekal!.
Tujuannya adalah untuk memperhatikan cara menyakitkan dalam rangka membantu seorang anak masuk ke dalam hidup yang kekal, suatu hidup berlimpah-limpah dibumi dengan penghargaan abadi di surga
>>>>