Batal Capres, Rhoma Irama dan PKB Bercerai

Rhoma Irama sempat mengancam akan bercerai dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) bila tidak jadi diusung sebagai calon presiden (Capres) atau calon wakil presiden (Cawapres). Ia juga mendesak agar PKB segera menggelar rekernas untuk menentukan nasibnya pada Minggu (27/4).

Nyatanya, Ketua DPP PKB Marwan Jafar dengan terang menyampaikan pembatalan Rhoma sebagai bakal calon presiden PKB lantaran tidak lolos presidential threshold sehingga PKB harus tetap berkoalisi. Dengan itu, Marwan meminta agar keputusan itu dapat diterima dengan realistis.

“Hasilnya kan ternyata enggak sampai dan kami harus koalisi. Jadi kami tidak mengusung calon presiden,” kata Marwan, seperti dirilis Kompas.com.

Sementara itu, massa pendukung Rhoma merasa kecewa dengan keputusan  DPP PKB tersebut. Massa pendukung Rhoma yang tergabung dalam RIFORRI (Rhoma Irama For RI) bahkan melakukan tindakan protes mulai dari menginjak-injak dan membakar bendera PKB.

RIFORRI dengan tegas menyatakan sikap untuk menarik dukungan. “Kami dari Dewan Pimpinan Wilayah Forza dan Riforri Jawa Barat menyatakan sikap untuk mencabut dukungannya terhadap PKB,” ungkap Panglima Laskar RIFORRI Jawa Barat H Raden Gilap ST.

Presidential threshold merupakan syarat resmi pengajuan calon presiden dalam dari sebuah partai dalam Pemilihan Presiden. Partai atau gabungan partai wajib memiliki 25 persen kursi atau 20 persen suara sah Pemilu untuk dapat mencalonkan presiden.  

 

 

Baca Juga Artikel Lainnya:

Pasangan Jokowi dan Mahfud MD Telah Dideklarasikan

2 Alasan Utama Mahfud MD Bisa Beralih ke Prabowo

Ini Kriteria yang Diinginkan Jokowi Jadi Cawapres-nya

Jokowi Akan Berpasangan Dengan Mahfud MD?

Sumber : jpnn.com/inilah.com/ls

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles