Bersuka Citalah Dengan Isteri Masa Mudamu
Sumber: Google

Marriage / 25 April 2014

Kalangan Sendiri

Bersuka Citalah Dengan Isteri Masa Mudamu

Puji Astuti Official Writer
7115

"Diberkatilah kiranya sendangmu, bersukacitalah dengan isteri masa mudamu" (Amsal 5:18 TB)

Penulis sering memperhatikan orang-orang yang lanjut usia saling bergandengan tangan menghabiskan hari-hari mereka bersama-sama di kebun atau di Cafe. Sejak umur empat belas tahun, putri kami sering mengagumi orang-orang tua yang saling bergandengan tangan dan terlihat dengan jelas bahwa mereka saling memberikan kekuatan untuk saling menopang satu dengan lainnya. Sebuah inspirasi yang tak mudah untuk dihapuskan.

Pada suatu saat, mungkin sekitar sepuluh tahun yang lalu, penulis berjumpa dengan suami dari pasien penulis yang sedang dirawat dirumah sakit. Sebuah kejutan yang penulis terima pada saat bapak tersebut mengutarakan bahwa mereka berdua telah berusia seratus sepuluh tahun dan menikah sejak usia sekitar dua puluh tahun. Sebuah kejanggalan dinegara Amerika yang dipenuhi dengan perceraian. Apakah rahasianya, penulis ingin mengetahui lebih lanjut?

Apakah mereka tidak pernah bertengkar? Bertengkar itu wajar-wajar saja diantara suami dan istri, dan bertengkar itu mudah untuk dimulai, tapi apakah anda tahu bagaimana mengakhirinya? Pesan yang penulis terima dari kedua pasangan yang sangat berbahagia ini adalah untuk saling menghormati dan mengerti tugas dan tanggung jawab masing-masing dalam kehidupan berumah tangga. Lebih baik lagi jika kedua belah pihak dapat berfungsi sebagai pemain cadangan jika pemain utamanya berhalangan pada saat itu. Artinya, jika isteri lagi berhalangan untuk memandikan Johny anak sulung mereka yang baru berusia tiga tahun, karena sedang sibuk mengurus Jeany anak bungsu mereka yang baru berusia enam bulan atau sedang sibuk memasak, maka suami harus mampu memainkan peranan isteri dalam memandikan Johny anak sulung mereka tanpa menunggu isteri untuk melakukan semuanya.

Sebaliknya jika suami sedang sibuk dikantor dan terlambat pulang kerumah karena ada rapat dadakan, maka isteri harus mampu memainkan fungsi suami dirumah dalam mendisiplin anak-anak yang menolak untuk mandi sebelum ayah mereka pulang. Ini adalah sebuah kerja sama yang disertai dengan pengertian akan fungsi mereka masing-masing sebagai pemain utama maupun pemain cadangan. Fungsi lain yang tidak pernah boleh dilupakan sejak anda menjadi suami dan isteri adalah untuk saling membahagiankan pasangan hidup anda masing-masing. Alkitab berpesan, "bersukacitalah dengan isteri masa mudamu"! Jangan salah baca atau membaca sambil mengantuk, Alkitab berkata: "Isteri masa muda" bukan isteri muda. Artinya sampai putih rambutmu engkau harus tetap setia dengan satu pasangan hidup sampai maut memisahkan anda.

Jika anda sudah mulai memupuk kebiasaan untuk saling menghormati dan menikmati kehadiran pasangan hidup anda sejak menikah, kebiasaan ini pula yang akan anda nikmati pada saat rambut anda menjadi putih. Pada saat usia anda sudah lanjut, maka anda masih tetap dapat menikmati serta bersuka cita dengan isteri atau suami masa muda anda. Jika anda membiasakan diri untuk bertengkar dengan pasangan hidup anda sejak masa muda dan tidak dapat saling menghormati, kebiasaan inipun akan anda bawa saat rambut anda menjadi putih, pada saat anak-anak telah membangun keluarga mereka masing-masing dan telah keluar rumah maka anda kembali menikmati kehidupan berdua seperti pada awal pernikahan anda yang diwarnai dengan pertengkaran. Hanya ada satu perbedaan disini, yaitu usia anda, yang lainnya tetap sama!

"Bersukacitalah dengan isteri masa mudamu" adalah sebuah seruan dan juga sebuah pilihan untuk hidup rukun yang diwarnai dengan kasih dan hormat; sebuah seruan untuk hidup setia satu dengan yang lainnya; sebuah seruan untuk saling membahagiakan; sebuah seruan untuk saling mengisi kekurangan masing-masing; sebuah seruan untuk saling menopang pada saat yang lain sedang lemah; sebuah seruan untuk saling memaafkan; sebuah seruan untuk saling mengasihi dan menghormati sehingga suka cita dapat mewarnai kehidupan rumah tangga ini. Semoga tulisan ini dapat menjadi berkat!

Penulis

Rev.Dr. Harry Lee, MD.,Psy.D.

Gembala Restoration Christian Church di Los Angeles - California

www.rccla.org

 

Baca juga artikel lainnya :

Janganlah Kamu Saling Menjauhi

Menyelami Pribadi Unik Istri Yang Mandiri

Kisah Nyata Cinta Sejati yang Diterpa Cobaan

Sumber : Rev. Dr. Harry Lee, MD.,PsyD
Halaman :
1

Ikuti Kami