Gereja-gereja diajak untuk menggelar doa bagi Ukraina yang saat ini tengah menghadapi kondisi krisis. Melalui Persekutuan Penginjil Eropa (EEA), gereja diajak untuk berdoa agar negara ini mendapat mujizat dan menemukan solusi untuk membuka jalan buntu atas konflik yang sedang terjadi.
Sementara warga Kristiani di Ukraina yang tampak hidup dalam cengkraman ketakutan, turut mengajak komunitas Kristen di seluruh dunia agar sama-sama berdoa dan berpuasa bagi keselamatan dan perdamaian negara mereka. “Ukraina cukup menderita. Banyak orang meninggal dan ribuan demonstran terluka. Dan saat ini ada kemungkinan terjadinya invasi, pendudukan, perang sipil dan terpecahnya negara,” ujar pihak EEA, seperti dilansir Christiantoday.com, Selasa (4/3).
EEA menyatakan sebagian besar warga Ukraina tidak menghendaki perang dan timbul perpecahan. Upaya protes dari sejumlah demonstran selama berbulan-bulan itu akhirnya menjadi pemicu meledaknya tindakan anarkis dan menjatuhkan korban.
Meski kondisinya masih belum stabil, seluruh gereja di dunia tetap menyerukan bahwa perdamaian menjadi solusi terbaik. Perdamaian itu diharap dapat terjadi lewat doa bersama ini. Tak hanya pihak-pihak gereja, tetapi bagi setiap kita yang merasa prihatin dengan kondisi negara itu, mari dukung dalam doa agar Tuhan kiranya melawat para pemimpin-pemimpin negara dan rakyatnya.
Baca Juga Artikel Lainnya:
Militer Rusia Duduki Krimea, PM Ukraina: Ini Akan Picu Perang
Peran Transgender Jared Leto Sabet Piala Oscar
Raih Oscar, Jared Leto Selipkan Dukungan Bagi Ukraina dan Venezuela
Garap Film 'Son Of God', Downey Ingin Yesus Dikenal Luas
Korea Utara Deportasi Misionaris Australia
Sumber : Christiantoday.com/Jawaban.com/LS