Sebuah langkah untuk menjaga keharmonisan dan toleransi beragama di Indonesia dilakukan oleh istri mantan Presiden Indonesia almarhum Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Sinta Nuriyah. Sinta menggelar sahur bersama di halaman Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Mojowarno Jombang, Kamis (1/8/2013) dini hari.
Dalam kesempatan itu ratusan warga dari kelompok fakir miskin, yatim piatu serta jemaat GKJW ikut hadir. "Kegiatan sahur bersama dengan para fakir miskin, yatim, pemulung, tukang becak sudah saya laksanakan sejak 13 tahun lalu. Kadang-kadang kami sahur di kolong jembatan, pinggir jalan atau tempat mana saja termasuk gereja," ujar Sinta.
Bukan hanya sekali Sinta menggelar sahur bersama di gereja, beberapa gereja pernah menjadi tempat tujuan untuk bertemu dengan kelompok dhuafa di berbagai daerah di Indonesia. menurutnya, pelaksanaan sahur bersama di gereja merupakan bentuk upaya peningkatan kerukunan antar umat beragama.
Pelaksanaan sahur bersama di halaman gereja itu disambut positif oleh Pendeta GKJW Mojowarno Wimbo Suncoko. "Bagi kami ini positif untuk upaya menjaga kerukunan antar umat beragama. Ke depannya kami berharap hubungan kemanusiaan antar umat beragama bisa berjalan lebih baik," ucapnya.
Inilah salah satu bentuk keteladanan dari seorang pribadi yang dianggap tokoh nasional dalam membangun kebersamaan dan keberagaman didalam kerangka Pancasila di Indonesia.
Baca Juga Artikel Lain