Gereja Anglikan Inggris Akhirnya Setujui Uskup Perempuan

Setelah lama menjadi kontroversi, akhirnya Gereja Anglikan Inggris (Church of England) menyetujui wacana agar wanita dapat menjadi seorang uskup. Keputusan ini dibuat berdasarkan pemungutan suara dalam Badan Pembuat Aturan Gereja Inggris pada Senin (8/7) lalu.

"Hal ini menegaskan pendekatan inklusif yang konsisten dengan resolusi kita sebelumnya: Komitmen untuk mengangkat uskup perempuan dengan basis yang sama dengan laki-laki, dan tumbuh bersama semua bagian gereja," demikian ungkap Uskup Canterbury, Justin Wely yang merupakan pemimpin Gereja Anglikan.

Walau sudah disetujui, namun aturan ini baru bisa diterapkan paling cepat dua tahun mendatang. Sebelumnya pada tahun 1992 Gereja Anglikan sebenarnya sudah menyetujui ordinasi pendeta perempuan menjadi uskup, namun mendapat tentangan dari kelompok rohaniawan tradisional.

Saat ini Gereja Anglikan di beberapa negara seperti Australia, Selandia Baru, Kanada dan Amerika Serikat telah mengijinkan perempuan untuk menjadi uskup, namun di negara-negara berkembang dan juga Inggris Raya dimana jemaat gereja masih memegang teguh tradisi, menolak rohaniawan perempuan menaungi mereka.

Dengan adanya kesepakatan ini, semoga umat dan juga para rohaniawan yang berbeda pendapat dapat berjiwa besar untuk menerima kehadiran uskup perempuan di Gereja Anglikan. Dan seperti harapan Uskup Centerbury, gereja dapat bertumbuh bersama tanpa lagi melihat atau memandang perbedaan yang ada.

Baca juga artikel lainnya :

Gereja Katolik Seharga 5 Juta Dolar Diresmikan di Arab

Paus Fransiskus dan Uskup Anglikan Sepakat Saling Mendoakan

Apakah Anda Menikahi Orang Yang Tepat?

Gwyneth Paltrow, Pemeran Pepper di Iron Man Kunjungi Pulau Komodo

Indonesia Patut Berterimakasih Kepada Anda!

Sumber : Metrotvnews.com

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles