Dark Chocolate VS White Chocolate

Serba-Serbi Sehat / 17 February 2013

Kalangan Sendiri

Dark Chocolate VS White Chocolate

Zee Official Writer
25134

Valentine sama dengan cokelat. Beragam cokelat dipajang di toko dan dikemas dengan cantik untik diberikan sebagai hadiah. Ketika Anda membuka cokelat Valentine Anda, biasanya Anda akan mendapati cokelat dengan rasa yang berbeda-beda, dan di antara cokelat-cokelat tersebut, ada dua cokelat yang rasanya sangat kontras: dark chocolate (cokelat hitam) yang memiliki campuran antara manis dan pahit, serta white chocolate (cokelat putih) yang terasa sangat manis dengan campuran susu.

Apa sebenarya beda cokelat hitam dan cokelat putih? Simaklah artikel yang telah disusun oleh tim Jawaban.com mengenai hal ini khusus untuk Anda.

Dark chocolate dan white chocolate sama-sama mengandung kakao yang diambil dari buah cokelat. Ada 3 bagian yang bisa diambil dari buah cokelat ini: sari kokoa (bahan dasar dari buah coklat yang dilelehkan), lemak kokoa (komponen lemak dari buah cokelat), dan bubuk kokoa (bagian buah cokelat yang tidak mengandung lemak, yang dihaluskan menjadi bubuk).

Nah, dark chocolate diproduksi dengan menambahkan lemak kokoa dengan gula dan bubuk kokoa. Berbeda dari white chocolate, dark chocolate tidak memiliki kandungan susu.

Di sisi lain, white chocolate dibuat hanya dari lemak kokoa, gula, dan susu. White chocolate sama sekali tidak mengandung sari kokoa ataupun bubuk kokoa sehingga white chocolate sama sekali tidak menyerupai cokelat.

Rasa

Ketika dimakan, dark chocolate akan memberikan rasa manis cokelat dan meninggalkan rasa pahit setelah meninggalkan lidah. Sebaliknya, white chocolate memiliki lebih banyak rasa susu dibandingkan rasa coklat itu sendiri karena tidak mengandung sari/bubuk kokoa.

Tekstur

Dark chocolate memiliki tekstur yang kering dan kasar karena tidak memiliki kandungan susu. Sementara itu, white chocolate memilik tekstur yang lebih halus dan sedikit lengket.

Penggunaan

Dark chocolate biasa dijual dalam bentuk batangan atau kepingan dengan level kandungan cokelat yang berbeda. Selain itu, dark chocolate juga sering digunakan sebagai saus topping dan sebagai bahan minuman cokelat.

White chocolate biasa dijual dalam bentuk batangan dan kepingan, serta digunakan sebagai bahan dessert dan permen.

Bahan

Dark chocolate diproduksi dari bahan dasar buah kakao dan mengandung sari dan bubuk kokoa, lemak kokoa dan gula, namun tidak mengandung susu.

White Chocolate lebih banyak mengandung gula, lemak kokoa, dan susu. Cokelat ini tidak mengandung kandungan bubuk cokelat.

Keuntungan Bagi Kesehatan

Dark chocolate dipercaya memberikan banyak keuntungan bagi kesehatan, terutama bagi kesehatan otot jantung, karena kandungan flavonol antioksidan.

Namun, white chocolate tidak memiliki banyak keuntungan seperti yang diberikan dark chocolate.

Nah, berdasarkan perbedaan-perbedaan tersebut, cokelat mana yang akan Anda pilih?

Sumber : diffen.com / Zee
Halaman :
1

Ikuti Kami