Setelah kita melihat bagaimana seharusnya wanita menjadi sahabat bagi suaminya, sekarang saatnya kita mengetahui apa yang dibutuhkan wanita agar seorang suami pun dapat menjadi sahabat yang baik bagi istrinya. Berikut hal-hal tersebut :
Wanita sangat dipengaruhi suasana hati dan gejolak hormonalnya. Wanita dipengaruhi secara emosional. Jadi emosi berperan besar dalam pertimbangannya, persepsinya, dan reaksinya terhadap apa yang terjadi. Perubahan hormonal saat menstruasi pun ikut mempengaruhi. Kadangkala pria salah sangkat dan menganggap wanita tidak stabil, sebetulnya bukan tidak stabil namun memang wanita sangat dipengaruhi suasana hati dan hormonalnya. Jadi yang harus dilakukan adalah memperhatikan bahasa tubuh istri. Perhatikan gerak-geriknya, wajahnya, sikapnya sehingga kita harus menyesuaikan tindakan dan kata-kata kita.
Istri membutuhkan sentuhan fisik. Hal ini membuatnya merasa dikasihi. Sentuhan yang lembut, yang sederhana bisa mengkomunikasikan perasaan cinta suami kepada istri.
Istri senang diajak bicara. Hal ini membuatnya merasa penting dalam hidup si pria, dia ingin mendapatkan kepastian tentang hal itu tidak hanya sekali. Waktu dia merasa tidak penting bagi suaminya, hal itu mencemaskan dan menakutkannya.
Wanita sangat dipengaruhi emosi sesaat dan mudah kehilangan keseimbangan rasional. Kadangkala hal ini mengakibatkannya mencetuskan kata-kata yang menyakitkan. Jangan intrepretasikan kata-kata itu secara kaku. Waktu wanita berkata demikian, umumnya adalah emosi sesaat dan kita perlu ketahui bahwa cetusan emosi tidak sama dengan isi hatinya.
Wanita bertanya karena ingin bicara. Wanita bertanya bukan karena dia ingin menguasai, mengatur, dan mempertanyakan keputusan suaminya. Hal ini dia lakukan agar bisa bicara dengan kita. Jadi, jangan mudah merasa defensif, marah, tersinggung ketika dia bertanya, jawab seadanya.
Wanita melihat dunianya secara pribadi dan ingin dinilai baik. Jangan mengkritik wanita secara langsung apalagi kasar karena wanita memang bersifat pribadi. Dia mudah sekali menafsirkan sesuatu sebagai serangan terhadap dirinya, bahwa ada yang tidak baik tentang dirinya, bahwa dia bukan orang yang baik.
[kitab]efesu5:28[/kitab] katakan bahwa ada hal-hal yang harus diemban suami. Firman Tuhan dengan jelas meminta suami untuk mengasihi istrinya dan siapa yang mengasihi istrinya menjadi sahabat bagi sang istri.
Baca juga :
Menjadi Sahabat Bagi Pasangan : Istri Kepada Suami (1)
Ciri-Ciri Bakso Sapi yang Aman Dikonsumsi
Mengakhiri Pertandingan dengan Baik
Ciri Orangtua yang Jadi Sahabat Anak
Soekarno, Pejuang Kemerdekaan dengan Segala Romansanya
Minuman yang Harus Dihindari Penderita Diabetes
Sumber : telaga,org by lois horiyanti/jawaban.com