Raja Kecil Yang Diurapi

Kata Alkitab / 9 October 2013

Kalangan Sendiri

Raja Kecil Yang Diurapi

Puji Astuti Official Writer
8232

Masih segar dalam ingatan kita beberapa waktu lalu saat media dihebohkan dengan berita kelahiran seorang pangeran kecil yang kelak akan memimpin kerajaan Inggris.  Mari kita mundur sejenak ke beberapa ribu tahun sebelumnya, saat seorang remaja diurapi menjadi raja atas bangsa Israel.

Namanya adalah Daud. Sebagai anak yang paling muda dan tidak diperhitungkan, Daud berhasil ‘menyingkirkan’ kandidat-kandidat lainnya dan diurapi oleh Samuel, sang imam besar saat itu. Ada sesuatu dalam diri Daud yang tidak dilihat manusia namun terlihat dengan jelas oleh Tuhan, sehingga ia diurapi dan akhirnya memerintah bangsa Israel dengan luar biasa.

Salah satunya adalah generousity atau kemurahan hati. Daud menunjukkan itu di [kitab]IISam9[/kitab] . Mefiboset adalah keluarga Saul yang masih hidup dan ia seorang yang cacat kakinya. Sebagai anak laki-laki Yonatan, Mefiboset pastinya mengetahui tentang apa yang terjadi antara Daud dan kakeknya, Saul. Dan kini, ia dipanggil untuk menghadap orang yang paling ingin dibunuh oleh kakeknya itu. Namun, Daud memanggilnya bukan untuk membalas apa yang pernah dilakukan oleh Saul.

Kemudian berkatalah Daud kepadanya: "Janganlah takut, sebab aku pasti akan menunjukkan kasihku kepadamu oleh karena Yonatan, ayahmu; aku akan mengembalikan kepadamu segala ladang Saul, nenekmu, dan engkau akan tetap makan sehidangan dengan aku."

Apakah kemurahan hati ini mengingatkan Anda kepada sesuatu? Ya, kepada kemurahan hati Allah. Karena begitu besar kasihNya kepada dunia ini, Ia memberikan yang terbaik dariNya, yaitu Yesus. Pengorbanan Yesus di kayu salib adalah bukti nyata bahwa Ia adalah Tuhan yang penuh kasih dan murah hati. Daud yang telah diurapi memiliki kemurahan hati yang menunjukkan seperti apa Roh Allah yang tinggal didalamnya ( [kitab]ISamu16:12-13[/kitab] ).  

Sudahkah Anda menunjukkan siapa Roh Allah yang ada didalam diri Anda? Milikilah kemurahan hati! Mulai berbagi dan jangan menahan apa yang bisa Anda beri. Tuhan tidak pernah berhutang kepada mereka yang murah hati seperti pasangan suami istri ini

Menjadi Mitra CBN adalah salah satu bentuk kemurahan hati Anda, sekaligus memberitakan kasih Tuhan kepada mereka yang belum mengalaminya. Caranya? Klik disini.

Sumber : CBN Indonesia | Setyo Utami
Halaman :
1

Ikuti Kami