WHO: Ancaman Kekerasan Pada Perempuan Meningkat

Badan Kesehatan Dunia (WHO) memaparkan laporan tahunan mereka dimana salahsatu fakta utamanya adalah satu dari tiga perempuan di dunia mengalami kekerasan atau pelecehan seksual. Bahkan fakta ini dianggap sudah menjadi masalah kesehatan global yang sudah menjadi epidemik.

Laporan yang dikeluarkan WHO beserta London School of Hygiene and Tropical Medicine (LSHTM) dan South African Medical Research Council (SAMRC) itu kini menjadi laporan sistematis pertama secara global yang merinci dampak pelecehan terhadap fisik dan mental perempuan.

Penelitian ini menyerukan agar sikap toleran terhadap kasus kekerasan perempuan dihentikan."Data baru ini menunjukkan bahwa kekerasan terhadap perempuan sangat umum. Kita sangat membutuhkan upaya pencegahan untuk mengatasi penyebab masalah ini,” kata Charlotte Watts dari LSHTM.

Laporan ini juga menjadi pedoman baru yang harus diadopsi oleh pejabat kesehatan di seluruh dunia untuk mencegah pelecehan dan menawarkan perlindungan yang lebih baik kepada para korban. Selain itu, dokumen tersebut menambahkan bahwa "ketakutan terhadap stigma" menghalangi perempuan untuk melaporkan kasus kekerasan seksual yang dialaminya.

Selain itu menekankan juga bahwa pejabat kesehatan di seluruh dunia perlu menangani masalah kekerasan perempuan dengan "lebih serius", memberikan pelatihan lebih baik bagi pekerja kesehatan dalam mengenali kemungkinan pasien perempuan yang memiliki resiko kekerasan dan memastikan cara penanganan yang tepat.

 

 

 

Sumber : Tribunnews

Halaman :

1

1. Natal
2. Bahan Khotbah
3. Theresia Fasya
4. Kuis Alkitab
5. Ayat Alkitab

Related Articles