Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo enggan menanggapi lebih jauh hasil survei terakhir dari Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Network yang memperlihatkan dirinya sebagai yang terfavorit apabila maju dalam Pemilihan Presiden 2014 nanti.
“Saya ngurus macet, banjir, rusun, kampung deret, Marunda, Sunter, Muara Baru, Pluit, Ciliwung, Pasanggrahan, Angke. Saya tidak pikir Pemilu,” kata Jokowi di Gedung Smesco, Jakarta, Minggu (17/3).
Jokowi mengaku dirinya kini sedang berkonsentrasi pada program-program sebagai Gubernur DKI Jakarta, dan tidak mau terlalu mengurus partai, termasuk soal pemilu.
Jokowi bahkan mengatakan lebih antusias memikirkan menciptakan para pengusaha muda ketimbang bicara politik. “Saya ingin beri peluang usaha ke generasi muda,” ucap Jokowi yang diketahui memiliki perusahaan Mebel di Solo.
Seperti diketahui, Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Network, Minggu, (17/3), melaporkan hasil survei yang mereka lakukan pada 1 Maret – 8 Maret 2013. Dari suara yang masuk ke LSI Network, pasangan calon presiden – calon wakil presiden Aburizal Bakrie dan Joko Widodo memperoleh dukungan tertinggi sebesar 36 persen, disusul oleh pasangan Megawati-Jusuf Kalla sebesar 22,9 persen, dan Prabowo Subianto sebesar 10,1 persen.
Baca juga :
Inilah 4 Strategi Jokowi Berantas Premanisme di Jakarta
Jika Dulu Ganteng, Jokowi Pilih Jadi Bintang Film
Timnas Indonesia Bersatu, 58 Pemain Dipanggil
KWI : Kami Bersukacita Atas Terpilihnya Paus Fransiskus