Dalam rangka memperingati Hari Wanita Sedunia, Mandy Marshall, co-director dari kelompok Restored menyuarakan aspirasinya dalam menentang kekerasan dalam rumah tangga. Selain itu, dia mengatakan bahwa institusi agama harus mampu memberikan pendidikan yang baik bagi kaum maskulin atau pria (8/3).
Dalam presentasinya di salah satu gereja di Inggris, Marshall menilai bahwa pendidikan yang diberikan terhadap kaum adam merupakan kunci untuk mengakhiri kekerasan terhadap wanita.
Dia mencatat bahwa jumlah delegasi perempuan yang ada di komisi PBB masih terbilang sedikit dari keseluruhan delegasi yang berjumlah lebih dari 6000 orang.
Ketua delegasi wanita PBB, Michelle Bachelet, mengatakan 7 dari 10 wanita dilaporkan mengalami kekerasan fisik atau kekerasan seksual. “1 dari 4 wanita di Inggris mengalami pelecehan selama hidupnya, setiap minggunya ada 2 wanita yang dibunuh oleh pasangan ataupun mantannya, inilah saatnya untuk bertindak,” katanya.
Marshall menilai bahwa para pemimpin agama yang dianggap sebagai pengubah budaya, perlu memfokuskan dan mempertimbangkan hal ini dalam proses pencegahan sehingga tindak kekerasan terhadap wanita tidak terjadi lebih lanjut lagi.
Restored sedang melakukan kampanye yang bekerjasama dengan Christian Vision for Men yang bertujuan untuk memberi pendidikan bagi kaum pria, khususnya tindakan dan sikap, menghormati wanita, dan turut serta mengakhiri kekerasan terhadap wanita.
Baca juga artikel lain:
Tiga Saudara Kandung Tinggal Dengan Tulang Ibunya Selama 3 Tahun di Jepang
Nicolas Maduro, Pengganti Sementara Hugo Chavez
Google, Facebook, dan Twitter Imbau Media Kristen Untuk Lebih Proaktif
Dewan Pers Bentuk Satgas Untuk Lindungi Wartawan
Polres Bandung Adakan Program Perampingan untuk Polisi Gendut
Sumber : christiantoday/Eva