Kesetiaan seekor anjing seringkali mencengangkan, baru-baru ini dunia dibuat takjub oleh kisah seekor anjing bernama Tommy yang menghadiri misa setiap hari setelah tuannya meninggal dunia.
Tommy adalah jenis anjing gembala Jerman berusia 7 tahun, dia adalah anjing dari Maria Margherita Lochi. Lochi sebelumnya selalu membawa anjingnya tersebut menghadiri misa di gereja Santa Maria Assunta di San Donaci, Italia. Malangnya, Lochi meninggal dunia sekitar dua bulan lalu. Di hari pemakaman, Tommy ikut dalam misa pemakaman, bahkan mengikuti peti Lochi ketika dibawa ke gereja. Setelah pemakaman tersebut, Tommy sepertinya merindukan tuannya, dan setiap bel gereja berbunyi yang menandakan misa akan dilangsungkan, Tommy langsung berlari dan duduk di bagian depan altar.
"Saya tidak mendengar satu gonggongan pun selama dia datang," demikian ungkap Bapa Donato Panna, pastor gereja tersebut. "Dia menunggu dengan sabar disamping altar hingga misa selesai. Saya tidak sampai hati mengusirnya - saya sendiri juga pernah kehilangan anjing, jadi saya biarkan dia disana sampai misa selesai, baru saya keluarkan dia."
Tommy mungkin tidak mengerti apa yang dilakukannya di gereja, ia hanya mengingat bahwa tuannya selalu pergi ke sana setiap kali lonceng gereja berbunyi. Ia begitu mencintai tuannya dan menjadikan gereja tersebut sebagai pengingat akan kasih sayang tuannya.
Jika seekor anjing bisa menghargai cinta yang ia rasakan, bukankah kita sebagai manusia harus lebih dari itu? Tuan kita, Yesus Kristus telah menunjukkan cinta-Nya kepada kita dengan mati di kayu salib agar kita tidak binasa, bahkan dengan anugrah-Nya yang begitu besar, kita bisa menikmati segala yang baik dalam hidup ini. Tetapi apakah kita merespon kasih sayang Tuan kita seperti Tommy dengan menunjukkan kesetiaan dan kasih kepada-Nya? Mari kita dengar panggilan-Nya untuk mendekat kepada-Nya dan setialah mengikuti kemanapun Dia memimpin.
Akulah gembala yang baik dan Aku mengenal domba-domba-Ku dan domba-domba-Ku mengenal Aku sama seperti Bapa mengenal Aku dan Aku mengenal Bapa, dan Aku memberikan nyawa-Ku bagi domba-domba-Ku. ~ Yohanes 10:14-15