China Wajibkan Warga Kunjungi Orangtuanya

Nasional / 31 December 2012

Kalangan Sendiri

China Wajibkan Warga Kunjungi Orangtuanya

Puji Astuti Official Writer
3628

Meningkatnya orangtua yang ditelantarkan oleh anak-anaknya membuat pemerintah China menerapkan sebuah undang-undang baru yang mewajibkan warganya untuk mengunjungi orangtuanya.

Menurut berita yang dirilis oleh Media Pemerintah China, ketentuan tersebut dibuat agar orangtua yang merasa ditinggalkan oleh anak-anaknya dapat mengajukan tuntutan ke pengadilan. Peraturan itu kira-kira berbunyi seperti ini: “Kunjungilah orangtuamu. Ini perintah!”

Banyaknya orangtua yang ditelantarkan oleh anak-anaknya diperkirakan sebagai akibat pertumbuhan ekonomi yang pesat selama tiga dekade terakhir ini. Reformasi pasar digadang-gadang sebagai penyebab banyak generasi muda memutuskan ikatan keluarga besar tradisional di negeri tirai bambu tersebut.

Berita terakhir yang sempat menghebohkan dunia di awal bulan Desember ini adalah seorang nenek berusia 90 tahun yang terpaksa tinggal di kandang babi karena ditinggalkan anak laki-lakinya. Padahal nenek ini tinggal di Jiangsu, sebuah provinsi yang makmur di Timur China.

Populasi orangtua di China dilaporkan meningkat tajam bersamaan dengan meningginya harapan hidup dari 41 tahun menjadi 73 tahun. Hal ini diperburuk dengan aturan nasional China dimana membatasi warganya hanya boleh memiliki satu anak saja. Untuk itu pemerintah China perlu membuat beberapa alternative bagi para orangtua yang tidak bisa tinggal sendiri lagi seperti panti jompo atau rumah pensiun.

Merawat orangtua memang bukan pekerjaan mudah, namun itu merupakan salah satu tanggung jawab seorang anak sebagai bentuk rasa bakti kepada orangtua, terlebih firman Tuhan menyatakan bahwa salah satu dari sepuluh perintah Tuhan adalah menghormati orangtua.

Sumber : Kompas.com | Puji Astuti
Halaman :
1

Ikuti Kami